Sebelum sesi FP1 bergulir, rekan setim Alex Marquez tersebut berujar bahwa dirinya merupakan pembalap yang memiliki pengalaman banyak dengan motor RC213V.
Nakagami merasa jika dirinya pergi maka pabrikan asal Tokyo, Jepang itu akan kehilangan pembalap berpengalaman.
Dia adalah sosok yang mengerti karakter motor RC213V setelah Marc Marquez dibandingkan tiga pembalap lainnya termasuk Stefan Bradl dan Pol Espargaro.
"Jika saya pergi, Honda akan kehilangan banyak pengalaman, saya pikir itu sebabnya tahun depan saya masih di sini," kata Takaaki Nakagami.
"Selain pengalaman Marc Marquez, tanpa saya, tiga pembalap lainnya tidak akan memiliki pengalaman dengan motor ini."
"Saya pikir itu sebabnya mereka memberi saya kesempatan ini," imbuhnya, dilansir BolaSport.com dari laman Motosan.
Lebih lanjut, Takaaki Nakagami merasa percaya diri bisa membantu Honda dalam mengembangkan prototipe untuk musim depan.
"Saya pikir saya bisa membantu dalam pengembangan motor ini walaupun kami memilih mengambil langkah yang hati-hati," kata Takaaki Nakagami.
"Sisi positifnya adalah Marc Marquez melaju kencang di Misano dan saya bisa mencoba hal-hal baru musim depan," imbuhnya.
Baca Juga: Drama Marc Marquez Berlanjut, Comeback di Aragon Berpotensi Absen di Jepang dan Thailand
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | Motosan.es |
Komentar