Dengan lima agenda balapan tersisa, Espargaro yakin masih punya peluang bisa merebut gelar juara dunia.
Pembalap asal Spanyol itu tak takut melihat kebangkitan Quartararo ataupun dominasi yang ditunjukkan Bagnaia.
Soal Quartararo, dia yakin kecepatan RS-GP dengan YZR-M1 milik Yamaha tak jauh berbeda.
Sedangkan Bagnaia meski sudah meraih empat kemenangan beruntun di paruh kedua, ada kemungkinan bisa tampil tak konsisten lagi seperti di paruh pertama kejuaraan.
"Saya masih berpikir kami memiliki peluang 33 persen," kata Espargaro dikutip BolaSport.com dari Corsedimoto.com.
"Fabio tidak lebih cepat dari saya, tetapi Pecco lebih kuat dari kami, dia memiliki motor dengan level yang sangat tinggi."
"Sekarang kami datang ke trek di mana kami sudah lama tidak pergi. Hal-hal aneh telah terjadi di Ducati pada awal musim ini di luar Eropa."
Baca Juga: Tuai Kritik, Sang Adik Bela Marc Marquez soal Insiden pada MotoGP Aragon 2022
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | Corsedimoto.com |
Komentar