Komentar juga datang dari pelatih timnas Brasil, Tite, yang mengecam perlakuan yang dilakukan kepada anak didiknya tersebut.
Tite meminta Vinicius untuk tidak memedulikan hal tersebut dan berharap tetap melakukan selebrasi mencetak gol dengan menari.
"Saya telah meluangkan waktu untuk berbicara tentang ini secara terbuka dan saya biasanya tidak melakukan hal semacam ini," ujar Tite, dikutip BolaSport.com dari 90 min.
"Brasil selalu menghormati saingan mereka. Sekarang, Brasil milik Vini - bukan hanya Vini, tapi semua pemain."
"Kepada semua pemain itu, Vini dan yang lainnya, kami telah mengatakan kepada mereka untuk terus membawa bakat dan seni Anda kepada kami yang mencintai sepak bola."
"Menari, bersinar, dan terus menjadi Anda dalam esensi Anda. Selalu. Itulah esensinya - kegembiraan, getaran, perayaan."
"Saya tahu betul bagaimana membedakan antara ketika itu adalah provokasi dan ketika itu adalah tindakan kebahagiaan."
"Biarkan mereka tetap bahagia apa adanya," ujar Tite mengakhiri.
Baca Juga: Gak Ketebak, Alasan Bek Real Madrid Suka Cari Ribut ke Pemain Lawan
"Keep elevating your talent and your art for those who love football. DRIBBLE, DANCE AND SHINE and keep maintaining your essence. Always."
Brazil national team manager Tite on Vinicius and all those athletes who have experienced racial abuse. pic.twitter.com/yk0gcoeu21
— Nico Cantor (@Nicocantor1) September 22, 2022
Kini, Vinicius tengah bersiap sebagai bagian dari skuad timnas Brasil di Piala Dunia 2022 yang berangkat ke Qatar.
Pada jeda internasional ini, timnas Brasil akan melakukan uji coba tanding dengan dua tim, yakni Ghana dan juga Tunisia.
Editor | : | Bonifasius Anggit Putra Pratama |
Sumber | : | 90min.com |
Komentar