Baca Juga: MotoGP Umumkan Balapan Baru di Asia untuk Musim Depan, Bukan Arab Saudi atau India
Namun, dia hanya memasang target realistis menyelesaikan balapan sampai lap terakhir, Marquez sudah harus kembali ke pit di lap pembuka.
Hal tersebut tak lepas dari insiden yang menimpanya dengan dua pembalap lainnya yaitu Fabio Quartararo (Yamaha) dan Takaaki Nakagami (Honda).
Ketika ditanya mengenai bagaimana cara menjaga motivasi dan semangatnya meski mendapatkan ujian yang bertubi-tubi.
Marquez menjawab bahwa dirinya selalu mempertahankan gairah dan semangat yang dibawanya sejak memutuskan untuk mentas di kelas utama MotoGP pada tahun 2013 yang lalu.
"Gairah membuat motivasi terus berjalan," ucap Marquez dikutip Bolasport.com dari Speedweek, Rabu (28/9/2022).
"Semangat dan ambisi saya tidak berubah sejak 2013 ketika saya memasuki Kejuaraan Dunia MotoGP."
"Saya memiliki semangat yang sama dan motivasi yang sama serta saya memiliki tujuan yang sama, saya ingin berjuang untuk gelar setiap tahun."
Meski begitu, Marquez juga realistis bahwa untuk saat ini dirinya tidak akan langsung menyerang untuk mendapatkan kemenangan di sisa balapan, mengingat tubuhnya belum pulih sepenuhnya.
"Tentu saja ada tahun-tahun di mana kita bisa dan yang lain tidak mungkin," ucap Marquez.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Speedweek.com |
Komentar