Amri/Winny akan melanjutkan perjuangan mereka dengan melawan rekan senegara, Hafiz Faizal/Sabrina Ajeng Takira.
Hafiz merupakan mantan senior mereka di pelatnas.
Bersama Gloria Emanuelle Widjaja, Hafiz pernah menembus peringkat 10 besar dengan pencapaian tertinggi menjadi juara Thailand Open 2018.
"Besok harus lebih siap lagi dari awal," kata Amri.
"Di sini startnya harus langsung in karena lapangannya berangin dan shuttlecocknya kadang cepat kadang lambat."
Amry/Winny memasang ekspektasi cukup tinggi pada Indonesia International Challenge 2022 yaitu menjadi juara.
Mereka memang datang dengan membawa tren bagus setelah selalu menang dalam tiga turnamen terakhir dari empat penampilan mereka.
Sebelumnya mereka menjadi juara pada Lithuanian Future Series 2022, Bonn International Future Series 2022, dan Nantes International Challenge 2022.
"Pasti ingin juara, tapi fokus saja satu per satu. Kami ingin memberikan yang terbaik dulu," kata Amri.
"Secara kekompakan kami sudah 90 persen. Tetap masih ada ego masing-masing, tapi semakin ke sini semakin kompak," tambah Winny.
Baca Juga: Jadwal Turnamen Bulu Tangkis Bulan Oktober - Siapkan Kopi, Tur Eropa Bergulir Lagi
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | PBSI.id |
Komentar