Bagi pembalap yang sedang berjuang untuk mempertahankan gelar, hasil demikian tentu jauh dari kata ideal.
"Saya pikir di sirkuit ini kami bisa mendapatkan hasil yang hebat," kata Quartararo dalam konferensi pers pra-event, dilansir dari Speedweek.com.
"Apakah lintasannya kering atau basah, tidak masalah."
"Tentunya, sektor pertama dan kedua akan menjadi tantangan besar bagi kami, tetapi saya siap untuk bersaing."
Sektor pertama hanya memuat satu tikungan dan dua lurusan, salah satunya memiliki panjang 1 kilometer.
Di sana pula Quartararo kehilangan posisi pertama dari Marquez tiga tahun silam.
Quartararo sendiri telah membuktikan bahwa tak selamanya lintasan lurus menghalanginya untuk tampil dengan gemilang.
Pada MotoGP Italia misalnya, Quartararo mampu menciptakan jarak untuk menahan serbuan pembalap Ducati di lintasan start/finis yang sangat panjang.
Lantas, di mana Quartaro merasa bisa menutup kekurangannya?
Baca Juga: MotoGP Thailand 2022 - Sudahlah Marc Marquez, Tak Usah Merendah
| Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
| Sumber | : | Speedweek.com |
Komentar