"Kepada Johann, terima kasih khusus karena tidak berusaha menyalip Pecco pada tahap akhir balapan," ucapnya sebagaimana dikutip BolaSport.com melalui akun profil Linkedin Dall'Igna.
Dall'Igna mengakui bahwa Zarco sebenarnya memiliki jangkauan untuk mengkudeta posisi Bagnaia dan naik ke podium.
Namun Zarco menyadari bahwa tindakan agresif sangat berisiko untuk Bagnaia dan kerugian untuk timnya sendiri.
"Upaya yang akan sangat berisiko, mengingat kondisi trek, sehingga mengingkari tempat di podium yang bisa dengan mudah berada dalam jangkauannya (Zarco)," kata Dall'Igna.
Dengan hasil pada MotoGP Thailand, Ducati kembali bergairah untuk merebut gelar juara melalui Bagnaia.
Ducati berkomitmen akan berjuang habis-habisan pada tiga balapan tersisa.
"Sekarang hasil Kejuaraan Dunia akan bergantung, terutama, pada kami," ujar Dall'Igna.
"Kami harus terus bekerja seperti yang telah kami lakukan sejauh ini, mencoba menemukan kecepatan yang dibutuhkan untuk memenangkan 3 balapan tersisa."
"Mimpi terus berlanjut... Ayo Ducati!," tutup Dall'Igna.
Baca Juga: Musim Depan Semakin Padat Aleix Espargaro Sebut Awal dari Kiamat
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | GPOne.com |
Komentar