Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Denmark Open 2022 - 'Fokus Utama Anthony, Jonatan, dkk Bukan Viktor Axelsen Saja'

By Delia Mustikasari - Sabtu, 8 Oktober 2022 | 06:00 WIB
(ki-ka) Jonatan Christie, Irwansyah (Asisten Pelatih Tunggal Putra), Anthony Sinisuka Ginting, Shesar Hiren Rhustavito, saat menjalani sesi latihan di Wuhan Sports Center Gymnasium, Wuhan, China, Senin (22/4/2019).
BADMINTON INDONESIA
(ki-ka) Jonatan Christie, Irwansyah (Asisten Pelatih Tunggal Putra), Anthony Sinisuka Ginting, Shesar Hiren Rhustavito, saat menjalani sesi latihan di Wuhan Sports Center Gymnasium, Wuhan, China, Senin (22/4/2019).

BOLASPORT.COM - Empat pebulu tangkis Indonesia tengah mempersiapkan diri menghadapi dua turnamen Eropa (Denmark Open Open 2022 dan French Open 2022) yakni Anthony Sinisuka Ginting, Jonatan Christie, Shesar Hiren Rhustavito, dan Chico Aura Dwi Wardoyo.

Berdasarkan hasil undian Denmark Open 2022 (18-23 Oktober), Anthony Sinisuka Ginting terpisah pul dari Viktor Axelsen (Denmark) yang sudah menyingkirkan dia sebanyak empat kali dari lima turnamen. 

Anthony Sinisuka Ginting akan comeback setelah mengalami cedera punggung pada Kejuaraan Dunia 2022.

Baca Juga: Siasat Herry IP Setelah Marcus/Kevin Turun Peringkat

"Progress cedera Anthony sudah oke. Persiapan sudah mantap. Latihan sudah full. Saat Kejuaraan Dunia, Viktor menyerang kanan-kiri, Anthony pontang panting jadi kena punggung," kata pelatih tunggal putra Indonesia, Irwansyah, saat ditemui BolaSport.com di pelatnas Cipayung, Jakarta.

"Dari situ, pulang langsung ke dokter spesialis Dokter Nicholas juga ditangani fisioterapi, pelatih fisik juga untuk menguatkan ototnya," ujar Irwansyah.

"Ada waktu pemulihan 3 minggu latihannya sudah bagus. Undian Denmark Open, semuanya berat. Dari setiap pemain berat semua, tetapi memang yang terberat itu Viktor. Ginting di (pul) bawah, Viktor di (pul) atas."

"Yang kemungkinan cepat bertemu itu Jonatan. Tetapi, saya sudah siapkan pemain ini ada empat semuanya bagus. Jadi, saya yakin saja. Salah satu akan bertemu duluan dengan Viktor. Kalau menurut saya dengan persiapan kita seperti ini saya yakin bisa," tutur Irwansyah.

Irwansyah lalu mengungkapkan keunggulan Axelsen yang saat ini menduduki peringkat pertama dunia.

Axelsen merebut empat gelar juara dari lima turnamen yang diikutinya yakni All England, Indonesia Masters, Indonesia Open, Malaysia Open, gelar Juara Dunia.

"Cara bermain dia itu tidak gampang dimatikan. Dari tangkis smesnya, defence-nya kuat banget. Cara mainnya harus dilarikan dulu, jangan langsung diserang. Dia harus dibuat sedikit lari agar pertahanannya goyang," tutur Irwansyah.

"Jonatan di Prancis (French Open 2019) pernah menerapkan strategi itu. Jadi, memang itu strateginya. Pertahanan pemain juga diperkuat. Latihan menangkis smesnya sudah sebulan ini diperkuat untuk membendung serangan pemain seperti Viktor dan musuh-musuh yang lain."

"Kadang-kadang mereka ini sudah benar strateginya saat bermain sesuai apa yang sudah saya arahkan. Tetapi, dari bola pemberian mereka itu banyak tanggung. Masuknya tidak lewat orang sampai belakang. Viktor itu kan tinggi, smesnya bagus sekali," ucap Irwansyah.

"Kalian bisa lihat dari serangan Jonatan. Ginting juga tidak gampang dimatikan. Tetapi, saat angkat bola tidak melewati Viktor itu tanggung. Viktornya jadi lebih enak. Bukan dia hebat banget."

Menurut Irwansyah, sebagao pelatih dan mantan pemain, Axelsen memang bagus, tetapi tidak luar biasa.

"Makanya dari sini dari motivasi mereka meningkat. Pikiran ini penting sekali. Yang mereka lihat Viktor itu kuat. Tembok ini tidak bisa rubuh. Jadi, mereka harus siap. Rileks saja untuk mengalahkan Viktor," ucap Irwansyah.

Axelsen sebelum berada di puncak peringkat dunia juga sering mengalami kekalahan. Namun, sekarang dia lebih percaya diri sehingga performanya bisa konsisten.

"Makanya kalau pemain kita lebih yakin apa yang mereka punya, itu bisa karena pemain andalan kita Jonatan, Ginting, Vito, dan Chico adalah pemain hebat. Pemain yang dilihat di seluruh dunia melihat, memperhitungkan,dan belajar dari mereka juga," kata Irwansyah.

"Jadi, yang penting mereka yakin. Jangan berpikir serangan Viktor itu bagus sekali, pertahanannya ini, serangannya begini, jangan. Saya memberi yang terbaik dulu saja."

Irwansyah menolak menyebut fisik anak asuhnya lemah sehingga belum mampu menaklukkan Axelsen

"Pemain kami disini fisiknya sudah kuat semua. Terkadang kendala dari beban itu dan mereka berpikir Viktor itu bagus, jadi sedikit goyang. Waktu nyerang Viktor tidak mati, kok bisa kena terus. Padahal, tidak apa-apa," ucap Irwansyah.

Pelatih bulu tangkis tunggal putri Indonesia, Irwansyah, sedang memberikan keterangan kepada awak media di Pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta Timur, 5 Oktober 2022.
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Pelatih bulu tangkis tunggal putri Indonesia, Irwansyah, sedang memberikan keterangan kepada awak media di Pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta Timur, 5 Oktober 2022.

"Dia menyerang, pemain tidak mati juga sama kan. Berarti, siapa yang kuat dia bisa. Jadi, terus tanamkan dan mereka sudah sebulan ini meyakinkan diri bahwa mereka lebih kuat dan lebih bagus."

Meski begitu, Irwansyah juga berharap Anthony dan kawan-kawan tidak hanya fokus mempersiapkan diri menghadapi Axelsen.

"Kita juga jangan sampai lengah, fokusnya ke Viktor yang lainnya tidak. Kalau nanti tidak fokus nanti sebelum bertemu Viktor dibantai pemain lain lagi. Jadi, kami memang mempersiapkan semuanya ini," aku Irwansyah.

Baca Juga: Pusingnya Pelatih Ganda Putri Usai Febby Mundur dari Pelatnas dan Alasan Fadia Dipasangkan dengan Apriyani

"Saat saya pulang ke rumah, malam saya analisis video pertandingan pemain-pemain yang lain,  Aapa keunggulan mereka. Jadi, pasti kita fokus ke Viktor. Tetapi, yang lain juga berjalan. Ginting pada babak pertama (Denmark Open) bertemu Lakshya Sen (India). Itu tidak gampang juga."

"Saya juga ada arahan bagaimana lawan Lakshya Sen, ketemu lagi yang lain. Sama juga seperti Chico, Jonatan, Shesar."

"Pemain 10 besar sudah pernah dikalahkan Jonatan dan Ginting makanya yang saya bilang, mereka percaya saja bahwa mereka pemain yang bagus dan fisik. Mereka lebih kuat dari musuh-musuh mereka dan itu bisa," kata Irwansyah.

"Saya yakin karena setiap hari bersama. Mereka benar-benar maksimal. Awalnya tidak mudah menempa fisik mereka. Kini, mereka sudah terbiasa. Memang biasanya latihan kami juga ada arahan seminggu sebelum kejuaraan latihannya bagaimana. Kapan turunnya, kapan naiknya."

Irwansyah juga memastikan persiapan tur Eropa selama tiga pekan setelah Japan Open cukup bagi anak asuhnya,

"Minggu depan intensitas latihan sudah sedikit turun. Tetapi, tetap kualitasnya bagus. Kami sudah banyak membahas mengenai strategi dan cara bermain," ucap Irwansyah.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Delia Mustikasari
Sumber : BolaSport.com
REKOMENDASI HARI INI

AC Milan seperti Orang Mancing kalau Mainkan Rafael Leao, Tak Tahu Kapan Tampil Apik atau Bapuk

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136