Hal ini menjadi pembahasan utama dan banyak juga yang mendapat sorotan dari FIFA.
Akan tetapi, penekanan salah satunya yakni terkait wajtu kick-off, yang mana ke depannya dilarang ada lagi pertandingan yang berlangsung malam hari.
Baca Juga: PSSI Tak Disebut Presiden Jokowi dalam Kerjasama dengan FIFA, Bagaimana Nasibnya?
Apabila sebelumnya pertandingan berlangsung malam aman-aman saja, berikutnya tidak boleh karena tertera dengan jelas dalam surat FIFA juga.
FIFA meminta maksimal pertandingan berlangsung pada pukul 17.00 WIB atau 5 sore.
Tentu saja karena ada beberapa pertimbangan seperti masalah kendaraan umum untuk suporter.
"Pertandingan tidak boleh lagi di atas pukul 17.00. Disitu FIFA melihat, karena masalah kendaraan umum," kata Erick Thohir sebagaimana dikutip BolaSport.com dalam wawancaranya bersama Kompas TV.
"Kalau di malam hari tidak ada kendaraan umum, itu tidak menjadi bagian dari suporter bisa lebih mudah pulang dan itu menjadikan kerumunan, sehingga menjadi perseteruan," ucapnya.
Menteri BUMN ini juga mengingatkan bagaimana penyelenggara kompetisi harus bisa menyinkronkan waktu dengan pihak keamanan.
Sebab dalam hal ini pemerintah juga harus menjadi bagian dalam penyuksesan pertandingan.
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | Kompas TV |
Komentar