"Membahayakan bagi dunia persepakbolaan kita. Nyawa manusia dibuat pertaruhan karena tak ada jaminan keselamatan yang maksimum," tambahnya.
Dengan adanya saling lempar tanggungjawab ini, TGIPF akan mencari akar permasalahan dari kasus ini.
Mereka juga akan berkolaborasi dengan Komnas HAM soal temuan mereka.
Kemudian keduanya akan menyusun rekomendasi untuk penyelenggaraan liga di masa mendatang.
Baca Juga: Aula Megah di Dubai Jadi Tuan Rumah Baru Kejuaraan Asia dan Kejuaraan Beregu Asia
"Ini menjadi salah satu perhatian TGIPF untuk mencari akar masalahnya sebagai bahan utk menyusun rekomendasi," kata Mahfud.
"Kita juga sudah mendiskusikan dan melakukan crosscheck temuan dgn Komnas HAM."
"Ada kemungkinan Komnas HAM merekomendasikan sesuatu yg khas sesuai dgn kewenangannya. Apa itu? Nanti saja, biar Komnas HAM yang mengumumkan," tambahnya.
Mahfud MD menyatakan TGIPF masih akan mendiskusikan hasil pemeriksaan.
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : |
Komentar