Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Tragedi Kanjuruhan - Anggota DPR RI Minta Kadiv Humas Polri untuk Tidak Memperkeruh Suasana

By Sasongko Dwi Saputro - Jumat, 14 Oktober 2022 | 13:45 WIB
Anggota Komisi III DPR RI Arteria Dahlan mengemukakan hal itu saat mengikuti rangkaian Kunjungan Kerja Komisi III DPR RI ke Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel), Selasa (8/5/2018).
dok. DPR RI
Anggota Komisi III DPR RI Arteria Dahlan mengemukakan hal itu saat mengikuti rangkaian Kunjungan Kerja Komisi III DPR RI ke Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel), Selasa (8/5/2018).

BOLASPORT.COM - Kebenaran soal seputar Tragedi Kanjuruhan masih belum jernih dan terus dalam proses investigasi.

Namun dalam beberapa hari terakhir, Kadiv Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo membuat beberapa pernyataan yang sangat kontroversial.

Pernyataan kontroversial yang dimaksud adalah statemen Kadiv Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo terkait penemuan botol minuman keras di stadion dan gas air mata yang katanya tidak mematikan.

Tentu pernyataan ini menyakitkan sejumlah pihak, terutama korban dalam Tragedi Kanjuruhan.

Isu tersebut mendapatkan tanggapan keras dari salah satu anggota Komisi III DPR RI Arteria Dahlan.

Arteria Dahlan pun melayangkan peringatan bagi sang Kadiv Humas untuk tidak memperkeruh suasana dengan mengeluarkan pernyataan yang akhirnya tak terbukti atau menyesatkan publik.

Dua pernyataan keliru tersebut menurutnya sudah terlalu banyak.

Bahkan Arteria Dahlan menekankan agar semestinya Polri tetap menjaga suasana tetap transparan dan terkendali.

“Ini nanti kami akan kritisi Kadiv Humas Polri. Jangan sekali-kali memperkeruh suasana," ujar pria berkaca mata tersebut saat ditemui media sebelum meninjau Stadion Kanjuruhan, Malang, pada Kamis (13/10/2022) dilansir BolaSport.com dari Kompas.com.

"Pertama itu soal miras di stadion. Lagi pula kok bisa miras masuk stadion?”

Baca Juga: PSSI Sebut Ini Bukti Iwan Bule Bertanggung Jawab Penuh soal Tragedi Kanjuruhan

“Kedua soal gas air mata yang katanya tidak mematikan. Sebelum ada kajian, sebaiknya harus hati-hati dan cermat dalam melontarkan pendapat,” ujarnya.

Arteria Dahlan menyoroti soal komunikasi publik yang harusnya diperhatikan seksama oleh Polri.

Dua kekeliruan itu telah membuat upaya Polres Malang untuk bekerja maksimal tercoreng dengan pernyataan keliru dari pusat.

Apalagi, Polres Malang sudah melakukan sujud saat apel sebagai bentuk permintaan maaf kepada masyarakat dan korban atas Tragedi kanjuruhan.

Meski pendapat masyarakat soal itu terpecah menjadi dua, gestur tersebut dianggap jauh lebih baik daripada komunikasi verbal yang dilakukan oleh Polri.

Baca Juga: Exco PSSI Nilai Bukan Sikap Jantan Jika Iwan Bule Mundur dari Kursi Ketum

“Jangan sampai yang di lokal ini sudah berkomunikasi yang baik," ujar Arteria Dahlan.

"Bahkan ada Kapolres sampai sujud minta maaf, tetapi yang di pusat masih mengembangkan narasi kurang pas dan cenderung menyakitkan suporter Aremania,” tuturnya.

Menurutnya, manajemen komunikasi publik ini harus dikelola secara baik dan benar.

Terlebih saat ini kondisinya warga Malang, khususnya Aremania, masih diselimuti rasa duka.

Narasi negatif atau pernyataan keliru akan membuat luka batin yang membekas di setiap orang akan semakin menjadi-jadi. Hal ini akan menghambat proses pengusutan tragedi.

“Kami ini orang Malang, tentunya punya perasaan. Jangan sampai rasa duka ini semakin diperparah dengan narasi-narasi negatif,” ujarnya.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Metta Rahma Melati
Sumber : BolaSport.com
REKOMENDASI HARI INI

China Masters 2024 - Lesatan Sabar/Reza Sebabkan 2 Ganda Putra Malaysia Merugi dan Kalah Mental

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
6
15
2
Man City
6
14
3
Arsenal
6
14
4
Chelsea
6
13
5
Aston Villa
6
13
6
Fulham
6
11
7
Newcastle
6
11
8
Tottenham
6
10
9
Brighton
6
9
10
Nottm Forest
6
9
Klub
D
P
1
Borneo
10
21
2
Persebaya
10
21
3
Persib
10
20
4
Bali United
10
20
5
Persija Jakarta
10
18
6
Arema
11
18
7
PSM
11
18
8
PSBS Biak
10
15
9
Persik
10
15
10
Persita
10
15
Klub
D
P
1
Barcelona
13
33
2
Real Madrid
12
27
3
Atlético Madrid
13
26
4
Villarreal
12
24
5
Osasuna
13
21
6
Athletic Club
13
20
7
Real Betis
13
20
8
Real Sociedad
13
18
9
Mallorca
13
18
10
Girona
13
18
Klub
D
P
1
Napoli
10
25
2
Inter
10
21
3
Atalanta
10
19
4
Fiorentina
10
19
5
Lazio
10
19
6
Juventus
10
18
7
Udinese
10
16
8
Milan
9
14
9
Torino
10
14
10
Roma
10
13
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136
Close Ads X