Sejak mendapatkan cedera pada 2020 lalu, Marquez memang kerap kesulitan dalam mengendalikan RC213V.
Dia merasa nyeri pada bahu meski sudah mendapatkan penanganan operasi sebanyak tiga kali.
Setelah operasi keempat dan kembali di Aragon, pembalap berjuluk The Baby Alien itu perlahan meningkat.
Hingga akhirnya, podium perdana bisa diraih oleh Marquez lagi tanpa kendala di bagian bahunya lagi.
"Tapi bagaimanapun kita harus bahagia, karena kita tidak bisa melupakan dari mana kita berasal," ujar Hernandez.
"Terutama ketika Honda sedang terpuruk. Hasil ini memberikan motivasi kepada kami untuk semua hari yang tersisa dan kepada semua orang yang mengerjakan proyek ini, karena tahun ini tidak mudah bagi kami," tutup Hernandez.
Baca Juga: Tak Ada Istilah Keberuntungan untuk Fabio Quartararo pada MotoGP Malaysia 2022
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Motosan.es |
Komentar