Sejatinya Real Madrid bisa saja menang besar atas Elche lebih dari dua gol tetapi hattrick dari VAR (Video Assistant Referee) membuat tiga gol lainnya dianggap tidak sah.
Dilansir BolaSport.com dari laman resmi LaLiga, El Real tampil dominan dengan penguasaan bola mencapai 61 persen sepanjang laga.
Mengenakan seragam hitam-hitam, Real Madrid mencoba tampil menyerang selepas peluit babak pertama dibunyikan wasit.
Laga baru berjalan enam menit Real Madrid langsung membuka angka melalui kapten mereka, Karim Benzema.
Namun, setelah dilakukan pengecekan via VAR (Video Assistant Referee), wasit menganulir gol dari Karim Benzema.
????♂️ La tranquilidad que te da seguir siendo el líder de @LaLiga... pic.twitter.com/AKOo8lhP14
— Real Madrid C.F. (@realmadrid) October 19, 2022
Pemain yang baru saja dianugerahi Ballon d'Or 2022 tersebut dinyatakan offside sebelum mencatatkan namanya di papan skor.
Tidak butuh waktu lama bagi Real Madrid untuk bisa benar-benar unggul atas Elche setelah Federico Valverde mencetak gol melalui sepakan jarak jauh.
Prosesnya nyaris mirip seperti pada el clasio akhir pekan lalu, kali ini Federico Valverde menggunakan kaki kirinya untuk merobek jala Elche.
Berawal dari sepakan Vinicius Junior di dalam kotak penalti yang terkena badan dari bek Elche, bola mengarah ke Valverde di depan area telarang.
Satu kali kontrol bola, Valverde segera melepaskan sepakan first time dengan kaki kirinya, bola meluncur deras ke pojok kanan atas gawang Elche tanpa mampu dibendung Edgar Badia. Real Madrid unggul 1-0.
Editor | : | Bonifasius Anggit Putra Pratama |
Sumber | : | Laliga.en |
Komentar