Baca Juga: Respons Pelatih Arema FC soal Rumor Kepergian Adilson Maringa karena Terpukul Tragedi Kanjuruhan
Madura United menambahkan tidak ada pihak yang dirugikan dengan perubahan kontrak ini.
Diharapkan langkah ini dapat membantu satu sama lain melewati situasi tak menentu di kasta tertinggi sepak bola Indonesia.
"Madura tak ingin ketidakpastian ini membuat semua pihak khawatir, kita hadapi musibah ini secara bersama, kita berkorban bersama, kita sedih bersama."
"Itulah kebersamaan yang baik antara klub, pemain, tim pelatih dan sponsor," tulis Madura United menambahkan.
"Terima kasih kepada semua pemain dan pelatih atas pengertian dan empati yang diberikan, melalui pengorbanan hak yang terkurangi. Semoga hal ini croat selesai dan kompetisi bisa kembali diputar," pungkasnya.
Sebelumnya ada wacana kompetisi Liga 1 2022-2023 akan kembali berputar pada akhir November. Kendati begitu, kepastiannya masih simpang siur.
Seluruh pihak menunggu instruksi dari pemerintah guna memberikan rekomendasi digulirkan kembali kompetisi setelah evaluasi standar keamanan rampung.
View this post on Instagram
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : |
Komentar