Apalagi Istora memberikan kenangan manis bagi keduanya setelah nyaris menjadi juara pada ajang Indonesia Masters 2022.
Di Istora juga, Gicquel/Delrue berhasil menumbangkan pasangan ganda campuran nomor satu, Dechapol Puavaranukroh/Sapsirre Taerattanachai.
Sebelum akhirnya harus puas menjadi runner-up setelah dikalahkan unggulan China, Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong pada partai puncak.
"Kami suka bermain di depan penonton dan membuat penonton menjadi liar. Setiap kali kami meraih hasil terbaik, itu di depan banyak orang, seperti di Indonesia," kata Delrue sambil tertawDelrue tertawa.
Baca Juga: Kejuaraan Dunia Junior 2022 - Jadi Tumpuan Terakhir Tunggal Putri, Ester Ingin Tuntaskan Dendam
Menghadapi Rehan/Lisa, pasangan tuan rumah itu tentu tak mau lengah dan bertekad melangkah lebih jauh lagi.
Pasalnya, Gicquel/Delrue dipaksa menyerah dari Rehan/Lisa lewat pada ajang Swiss Open lalu yang merupakan pertemuan pertama kedua pasangan tersebut.
Rehan/Lisa menang dua gim langsung dengan skor 21-19, 21-16 pada babak perempat final.
"Kami membidik lebih tinggi, jelas, karena kami tahu bahwa babak berikutnya juga berada dalam jangkauan kami," kata Gicquel.
"Dengan lolosnya ke perempat final ini, para pemain ganda kini bisa bermimpi sedikit lebih besar. Tujuan pertama telah tercapai," kata Delrue.
"Setelah itu, tentu saja kami mengincar lebih banyak lagi, karena kami tahu bahwa babak berikutnya juga berada dalam jangkauan kami dan kami memiliki level untuk melangkah lebih jauh lagi," tutur Delrue.
Duel Rehan/Lisa versus Gicquel/Delrue diperkirakan akan berlangsung pada pukul 22.30 WIB, Jumat (28/10/2022).
Baca Juga: French Open 2022 - Kesan Lawan Usai Tumbangkan Fajar/Rian: Mereka Pasangan Terbaik di Dunia
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Lequipe.fr |
Komentar