Ester berbalik unggul pada 14-13 sebelum mencetak empat poin beruntun untuk mengubah skor dari 14-14 menjadi 18-14.
Kemenangan akhirnya dipastikan oleh pemain yang baru saja memenangi Indonesia International Challenge 2022 di Yogyakarta.
"Di gim ketiga tadi saya sudah tidak memikirkan pola permainan, saya coba ngotot saja karena kondisi fisik sudah terkuras," kata Ester dilansir dari PBSI.
"Pelatih mengingatkan untuk bermain lebih tenang dan saya pun tidak mau kalah," tukas Ester.
Ester akan menghadapi pemain China, Yuan An Qi. Yan tahun ini telah menjadi juara dua kali pada Belgian Junior 2022 dan Slovenia Junior International 2022.
Pertandingan nanti akan menjadi pertemuan pertama kedua pemain.
Namun, Yuan An Qi telah menghadapi pemain Indonesia lain, Mutiara Ayu Puspitasari, di babak 16 besar, dengan skor akhir 16-21, 21-7, 21-16.
Adapun bagi Ester, pemulihan fisik menjadi fokus utamanya untuk menatap babak semifinal.
"Tadi main satu jam lebih jadi sekarang mau fokus dulu pemulihan. Setelah main saya sudah lari-lari kecil, nanti sampai hotel langsung istirahat yang cukup," ungkap Ester.
Baca Juga: Dituduh Rasis kepada Ganda Putri Malaysia, Pelatih Indonesia Eng Hian Minta Maaf
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | PBSI.id |
Komentar