Desakan tersebut diberikan dari berbagai pihak karena satu-satunya opsi yang ada untuk membenahi sepak bola Indonesia yakni dengan melengserkan pengurus inti PSSI dari jabatannya.
Hal ini harus dilakukan karena pemerintah tak bisa berbuat banyak sebab PSSI berada tepat dibahwa FIFA.
Sehingga pemerintah tidak bisa melakukan intervensi karena dapat menimbulkan sanksi dari FIFA seperti tahun 2015 lalu.
Baca Juga: Enam Klub Liga 1 Rilis Pernyataan Sikap Tragedi Kanjuruhan, Hanya Dua yang Tegas Minta KLB
Percepatan KLB ini juga tak menutup kemungkinan bagi Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan untuk legser dari jabatannya.
Sebab tak sedikit pihak yang mendesak Iwan Bule untuk mundur dari posisinya saat ini.
“Pada malam hari ini Jumat, 28 Oktober 2022 dari jam 19.00 sampai 22.45 WIB di Kantor PSSI, Jakarta Komite Eksekutif (Exco) PSSI melaksanakan emergency meeting yang digadiri oleh 12 anggota Exco dan memutuskan untuk mempercepat Kongres Biasa Pemilihan melalui mekanisme Kongres Luar Biasa (KLB), sesuai tahap aturan organisasi,” ujar Iwan Bule sebagaimana dikutip BolaSport.com dari YouTube PSSI, Sabtu (29/10/2022).
Keputusan KLB ini dilakukan sesuai aturan setelah sebagian dari voter mewakili anggota PSSI mengajukan surat tertulis.
Iwan Bule segera memenuhi permintaan anggota dan percepatan KLB akan dilakukan.
Namun, sebelum itu PSSI akan lebih dulu melakukan tahap verifikasi.
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | YouTube PSSI |
Komentar