BOLASPORT.COM - Pasangan ganda putra Indonesia, Muh Putra Eriwansyah/Patra Harapan Rindorindo berhasil lolos ke babak semifinal Kejuaraan Dunia Junior 2022 nomor perorangan, sekaligus menegaskan bahwa mereka salah satu calon penerus ganda putra Indonesia.
Bertanding di Palacio de Deportes de Santander, Santander, Spanyol pada Jumat (28/10/2022) Putra/Patra berhasil mengandaskan perlawanan wakil Jepang, Sora Ogaki/Osuke Sakurai pada babak 16 besar.
Kemenangan dengan skor akhir 22-20, 21-13 tersebut, mengantarkan Putra/Patra lolos ke semifinal sekaligus menjadi harapan Indonesia meraih gelar.
Putra/Patra sudah bermain agresif sejak gim pertama dimulai, sempat unggul dalam perolehan angka Ogaki/Sakurai berhasil menyamakan kedudukan selepas interval.
Namun, ketenangan Putra/Patra dalam bermain membuat mereka bisa mengendalikan permainan, dan memanfaatkan peluang saat angka-angka kritis pada akhir gim pertama.
Meski berhasil menutup gim pertama dengan kemenangan, Putra/Patra mengaku masih merasa tegang ketika berada di atas lapangan.
Hal tersebut menjadi pemicu Putra/Patra melakukan beberapa kesalahan sendiri, yang secara langsung memberikan keuntungan pada lawan.
"Di gim pertama kita banyak melakukan kesalahan-kesalahan sendiri, lalu jadi kepikiran," ucap Putra dikutip BolaSport.com dari rilis PBSI, Sabtu (29/10/2022).
"Padahal itu tidak boleh dilakukan, kalau hilang poin harusnya langsung fokus untuk ambil poin lagi."
Baca Juga: French Open 2022 - Yang Tersisa dari Sadisnya Rehan/Lisa, Nelangsa untuk Ganda Tuan Rumah
"Di gim pertama kita masih membaca pola permainan lawan juga. Tadi kita melakukan kesalahan jadi terkejar, beruntung setelah itu bisa fokus dan main bersih untuk ambil dua poin saat setting," ucap Patra menambahkan.
Permainan Putra/Patra semakin solid ketika memasuki gim kedua, pasangan Indonesia tersebut berhasil memegang kendali permainan.
Bahkan, Putra/Patra tidak memberikan banyak kesempatan untuk Ogaki/Sakurai mencetak angka dan merebut gim kedua.
Berkat dominasinya, Putra/Patra sepanjang gim kedua tidak pernah tertinggal atau disamakan perolehan angkanya oleh Ogaki/Sakurai.
"Mereka lawan yang cukup bagus dan kuat tapi di gim kedua kita sudah semakin enak mainnya. Mereka juga tertekan karena gim pertama sudah kalah," ucap Putra.
"Di gim kedua kita bisa lebih kontrol permainan, sudah tahu pola mereka dan kita langsung antisipasi."
Sebagai salah satu pemain muda yang memiliki gaya permainan yang agresif, tidak jarang Putra melancarkan beberapa serangan yang sedikit memancing emosi lawan.
Tentunya hal tersebut sudah sering kita lihat di level senior, misalnya bagaimana tengilnya seorang Kevin Sanjaya Sukamuljo atau Fajar Alfian ketika bertanding.
Meski terkadang melakukan beberapa provokasi, menurut Patra selama hal tersebut masih dalam batas yang normal tidak bermasalah.
Baca Juga: French Open 2022 - Cedera Rusak Rencana Jonatan Kalahkan Naraoka
Justru hal tersebut menurutnya bisa meningkatkan kepercayaan diri mereka di atas lapangan, disisi lain ketengilan Putra bisa memprovokasi lawan dan membuat fokus mereka buyar.
"Putra memang gaya mainnya seperti itu. Normal saja menurut saya dan itu menjadi strategi kita juga karena lawan kadang-kadang terpancing," ucap Patra.
"Selama ini masih dalam batas normal dan tidak pernah berlebihan kok. Saya juga kadang mengingatkan dia," tutup Patra.
Pada babak semifinal Kejuaraan Dunia Junior 2022 nomor perorangan, Putra/Patra akan bertemu dengan wakil Korea Selatan, Song Hyun Cho/Beom Soo Park.
Putra/Patra menjadi salah satu harapan Indonesia untuk membawa pulang gelar pada Kejuaraan Dunia Junior 2022 nomor perorangan.
Indonesia sendiri masih memiliki dua wakil lainnya yang menembus partai semifinal Kejuaraan Dunia Junior 2022 nomor perorangan yaitu Meilysa Trias Puspita Sari/Rachel Allessya Rose di sektor ganda putri, serta Ester Nurumi Tri Wardoyo di sektor tunggal putri.
Baca Juga: French Open 2022 - Mentalitas Pembunuh Raksasa, Rehan/Lisa Menuju Duel Buta
| Editor | : | Agung Kurniawan |
| Sumber | : | PBSI |
Komentar