Markas klub Al Rayyan SC itu dilengkapi ornamen unik menyerupai sarang bergelombang di bagian luar stadion yang mewakilkan keindahan padang pasir serta budaya setempat.
Nama stadion ini diambil dari sosok Emir Qatar yang memerintah pada 1960-1972, Ahmad bin Ali Al Thani.
Setelah Piala Dunia 2022, kapasitas stadion akan dikurangi hingga daya tampungnya menjadi 21.000 orang saja.
Berbagai fasilitas penunjang dibangun di area sekitar stadion dengan tujuan menjadikan arena ini kompleks olahraga sekaligus rekreasi bagi warga.
Last 2⃣ FIFA #WorldCup 2⃣0⃣2⃣2⃣ berths to be decided at Qatar’s ???????? Ahmad Bin Ali Stadium ????️. Intercontinental playoffs on 13 and 14 June between ???????? or ???????? v. ???????? and ???????? v. ???????? will kick-off ⚽️ at 21.00 local time ➡️ https://t.co/iVTPYbOcU7 pic.twitter.com/1xnAuYzBUi
— FIFA Media (@fifamedia) May 4, 2022
Karena terletak di tepi padang pasir, Ahmad Bin Ali Stadium menggunakan sistem pendingin terpadu yang dapat mengurangi temperatur menjadi 26 derajat celsius.
Selama Piala Dunia 2022, Ahmad Bin Ali Stadium akan menggelar 7 pertandingan.
Tiga laga di antaranya melibatkan timnas Wales di fase grup.
Baca Juga: PIALA DUNIA - Level Cristiano Ronaldo Bukan Lagi Dewa di Portugal, Pintu ke Qatar pun Makin Sempit
Timnas Wales ibarat menjadikan Ahmad Bin Ali markas sendiri karena semua partai mereka di Grup B digelar di arena tersebut.
Dua partai menarik yang akan berlangsung di sana ialah Derbi Britania antara timnas Wales vs timnas Inggris (Grup B) dan bentrokan dua unggulan, Kroasia vs Belgia (F).
| Editor | : | Beri Bagja |
| Sumber | : | FIFA.com, qatar22.qa |
Komentar