Baik Quartararo dan rekan setim, Franco Morbidelli, menunjukkan penampilan yang kuat.
Khusus Quartararo, cedera retak tulang pada jari tengah kiri tak menghalanginya untuk berjuang habis-habisan.
Start dari posisi ke-12, Quartararo segera memperbaiki posisinya sampai akhirnya finis di posisi ketiga, di belakang Bagnaia yang menang.
Seperti diketahui, Bagnaia akan mengunci gelar juara lebih cepat apabila Quartararo gagal finis di posisi tiga besar.
Pada akhirnya, hampir mustahil lebih baik daripada benar-benar mustahil. Semangat inilah yang diusung Quartararo dan Yamaha saat menghadapi MotoGP Valencia.
"Kami tahu mengamankan gelar akan sulit," ucap Meregalli dalam rilis resmi tim Monster Energy Yamaha.
"Satu-satunya cara adalah Fabio harus menang dan rival kami tidak mencetak poin."
"Ini bukan tugas yang mudah, tentu saja, tetapi kami tidak akan kehilangan harapan sampai bendera finis berkibar!"
"Semangat juang kami tetap tinggi, dan kami akan memberikan yang terbaik akhir pekan ini," tutup Meregalli.
Balapan MotoGP Valencia akan berlangsung di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, Spanyol, Minggu (6/11/2022).
Baca Juga: Jorge Lorenzo Sebut Pembalap MotoGP Saat Ini Belum Ada yang Kharismatik
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Crash.net |
Komentar