Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

2 Konspirasi di Balik Pensiunnya Gerard Pique, dari Jabatan Presiden Barcelona hingga UU Anti-Pique

By Muhammad Zaki Fajrul Haq - Sabtu, 5 November 2022 | 06:45 WIB
Bek Barcelona, Gerard Pique.
TWITTER.COM/SQUAWKANEWS
Bek Barcelona, Gerard Pique.

BOLASPORT.COM - Ada dua konspirasi yang ternyata menyertai keputusan pensiun Gerard Pique. Dua konspirasi tersebut berkaitan dengan jabatan Presiden Barcelona dan UU Anti-Pique.

Bek tengah Barcelona, Gerard Pique, membuat geger publik sepak bola Spanyol setelah mengumumkan keputusan pensiun secara mendadak.

Keputusan tersebut dikabarkan Pique melalui media sosial pribadinya pada Jumat (4/11/2022) dini hari WIB dan dikonfirmasi langsung oleh laman resmi Barcelona.

Pique juga mengonfirmasi laga antara Barcelona dan Almeria yang berlangsung di Stadion Camp Nou pada Sabtu (5/11/2022) waktu setempat atau Minggu pukul 03.00 WIB nanti menjadi yang terakhir baginya.

Namun, bukan Pique namanya kalau tidak menyisakan kontroversi dalam keputusannya.

Keputusan pensiun yang disampaikan bek berusia 35 tahun tersebut ternyata memunculkan dua teori konspirasi.

Teori pertama mengenai kaitan dirinya dengan jabatan Presiden Barcelona di masa mendatang.

Baca Juga: Gerard Pique Putuskan Gantung Sepatu, Barcelona Langsung Kejar Bek Athletic Club

Dalam video perpisahannya, Pique sempat menyampaikan dirinya akan kembali dengan melihat ke arah kursi yang sering diduduki Presiden Barcelona untuk menonton pertandingan di Camp Nou.

Pique sendiri juga pernah menyampaikan dirinya ingin menjadi Presiden Barcelona suatu saat nanti.

Pernyataan itu disampaikan Pique pada 2020 dalam sebuah wawancara dengan media Spanyol.

“Saya adalah seorang culés sejati seperti yang Anda tahu," kata Pique.

"Saya ingin bisa membantu klub kesayangan saya dengan cara terbaik yang saya tahu, dan itu terjadi karena saya sangat siap untuk menjabat sebagai presiden jika suatu hari saya melihat bahwa saya benar-benar dapat berkontribusi untuk klub. Jika tidak, saya tidak akan muncul."

"Ini adalah sesuatu yang akan saya putuskan di masa depan, itu adalah impian saya yang selalu saya miliki, tetapi saya tidak tahu apakah itu bisa dilakukan di masa depan," tutur Pique melanjutkan.

Selain konspirasi soal jabatan Presiden Barcelona, Pique juga dikaitkan dengan undang-undang terbaru yang baru saja diterbitkan oleh Pemerintah Spanyol.

Baca Juga: PIALA DUNIA - Memphis Depay Bantah Tuduhan Sengaja Absen Lama di Barcelona supaya Bisa Bela Timnas Belanda di Qatar

Menurut laporan jurnalis asal Spanyol, Natalia Torrente, yang dikutip BolaSport.com, keputusan Pique untuk pensiun ternyata bersamaan dengan pengesahan Rancangan Undang-Undang Olahraga terbaru.

Kabarnya, dalam RUU tersebut, ada pasal yang dikenal dengan sebutan "pasal Anti-Pique".

Pasal tersebut berisi mengenai penetapan batasan dan tanggung jawab federasi olahraga Spanyol.

Berikut adalah potongan isi pasal tersebut seperti dikutip BolaSport.com dari Mundo Deportivo:

"Untuk menyelenggarakan kegiatan dan kompetisi olahraga di tingkat negara bagian dan nasional, dilarang menjalin hubungan bisnis dengan atlet aktif yang memenuhi syarat untuk berpartisipasi dalam acara tersebut.”

Dari potongan pasal tersebut, pihak federasi olahraga Spanyol dilarang bekerja sama dengan bisnis yang dimiliki oleh atlet yang masih aktif bermain.

Aturan itu pun merujuk pada kasus yang pernah melibatkan perusahaan milik Pique bernama Kosmos.

Baca Juga: Potensi Lawan Manchester United di Babak Play-Off Liga Europa: Barcelona Menanti, Cristiano Ronaldo Ditunggu 2 Mantannya, Monster Spanyol Bisa Jadi Penghalang

Saat itu, Kosmos sempat melakukan kerja sama dengan Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF) terkait relokasi venue Piala Super Spanyol ke Arab Saudi.

Kerja sama antara perusahaan milik Pique dengan RFEF itu pun dibuka ke publik oleh media asal Spanyol, El Confidencial.

El Confidencial menuding Pique mendapatkan keuntungan sebesar 24 juta euro (sekitar Rp373 miliar) dari proyek tersebut.

El Confidencial juga mengeklaim mereka memiliki rekaman percakapan antara Pique dengan presiden RFEF, Luis Rubiales.

Proyek berjangka enam tahun itu pun sempat menuai kontroversi, meski sempat diklarifikasi oleh Pique.

Hingga kini, Pique tidak terkena sanksi hukum atas proyek tersebut karena semuanya berjalan secara legal.

Namun, kasus itu pula yang membuat Pemerintah Spanyol akhirnya merilis pasal "Anti-Pique".

Baca Juga: Gerard Pique Mendadak Umumkan Pensiun, Legenda Barcelona Syok

Beberapa pihak pun berspekulasi keputusan Pique untuk pensiun berkaitan dengan pasal tersebut agar perusahaannya tetap memegang proyek Piala Super Spanyol.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Beri Bagja
Sumber : Mundo Deportivo, Football Espana
REKOMENDASI HARI INI

Cristiano Ronaldo Cetak Gol ke-913, Al Nassr Hajar Wakil Qatar di Liga Champions Asia

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Newcastle
11
18
10
Fulham
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
12
16
10
Empoli
12
15
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136