Menurut Baby Alien, momen kelam itu tidak akan terjadi jika Valentino Rossi mampu menjaga emosi dan tak kehilangan kesabarannya.
"Saya pikir Valentino Rossi akan menangani semua hal dengan berbeda dari apa yang dia lakukan, karena orang yang hilang kesabaran adalah dia," kata Marc Marquez.
Pernyataan pedas dari peraih delapan gelar juara dunia itu lantas mendapatkan tanggapan langsung dari Valentino Rossi.
Valentino Rossi yang turut hadir memberikan dukungan untuk muridnya, Francesco Bagnaia pada seri terakhir MotoGP 2022 melontarkan respons tak kalah pedas.
Di mata peraih sembilan gelar juara dunia itu, pernyataan yang dilontarkan oleh Marc Marquez merupakan sesuatu yang normal.
Meski melontarkan sindiran pedas, pria asal Italia itu tetap terlihat kalem lantaran semua orang sudah tahu kebenarannya.
"Wajar jika Marc Marquez melanjutkan hal ini, tetapi semua orang tahu apa yang terjadi pada musim 2015, semua orang memahaminya," ucap Valentino Rossi.
"Jadi setiap kali dia mengatakannya itu tidak benar, dia hanya terlihat buruk," imbuhnya.
Tak ingin larut dalam salah satu momen yang menyesakkan dalam kariernya, Valentino Rossi tak lupa memberikan selamat kepada Francesco Bagnaia.
Dia menjadi pembalap Italia pertama yang merajai kelas tertinggi sejak terakhir kali mentornya Valentino Rossi pada musim 2009.
"Pecco (Bagnaia), dia sungguh kuat, dia membutuhkan zona nyamannya tapi ketika tepat dengan motornya dia tidak tersentuh," kata Valentino Rossi, dilansir dari Crash.
Baca Juga: Tak Masalah Gagal Juara, Quartararo Langsung Move On untuk MotoGP 2023
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | Crash.net |
Komentar