"Yang kedua tolong, ini ketika sedang mengalami masalah yang tidak usah ditutup-tutupi, tolong dibaca betul-betul statuta FIFA tentang naturalisasi," ujar Rano Karno.
Baca Juga: Ketum PSSI Ngebet 3 Pemain Naturalisasi Gabung Timnas Indonesia di Piala AFF 2022
"Jangan sampai nanti salah lagi, jangan sampai nanti terjadi dulu, lalu kita saling menuduh-nuduh."
"Gitu lo pak Sekjen (Yunus Nusi), gak usah malu, karena bola ini ditunggu gak bisa berlama-lama, kita gak bisa lagi melihat korban, termasuk Shayne ini, jangan-jangan sampai nanti jadi korban," lanjutnya.
Catatan ketiga dari DPR RI adalah proses naturalisasi jangan sampai melupakan pembenahan tata kelola kompetisi sepak bola tanah air.
"Saya melihat nama ini bu, memang ini Indonesia, harusnya kita bangga dengar nama ini di Eropa," ujar Rano Karno.
"Ini jadi kejutan juga kalau Shayne ini mau jadi Warga Negara Indonesia, dengan kompetisi bola yang seperti ini, mereka pasti tidak tutup mata dan tahu situasi ini," lanjutnya.
Baca Juga: BREAKING NEWS - Timnas Indonesia Bisa Bermarkas di SUGBK untuk Piala AFF 2022
Catatan terakhir dari DPR RI tentu jangan sampai proses naturalisasi membuat bakat-bakat tanah air tidak mampu bersaing.
Rano Karno menyebut timnas U-20 Indonesia sebagai contoh yang mampu mengalahkan tim Eropa dengan kondisi fisik saat ini.
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | Youtube |
Komentar