Estadio Centenario, Tempat Bersejarah Dihelatnya Partai Final Edisi Perdana Piala Dunia 1930 Uruguay

BOLASPORT.COM - Estadio Centenario adalah tempat penyelenggaraan final Piala Dunia 1930 yang merupakan edisi perdana ajang paling akbar kompetisi sepak bola.

Tuan rumah Uruguay dan timnas Argentina berduel untuk memperebutkan trofi perdana sebagai bukti negara terkuat pada edisi perdana Piala Dunia 1930.

Pertandingan ini adalah ulangan partai final Olimpiade 1928 di Amsterdam yang dimenangkan oleh Uruguay atas Argentina dengan skor 2-1.

Terletak di Montevideo, Uruguay, partai puncak ini digelar pada 30 Juli 1930 dengan tuan rumah Uruguay berhasil menaklukkan Argentina dengan skor 4-2.

Estadio Centenario dibangun hanya dalam waktu sembilan bulan dengan dirancang untuk kapasitas 100.000 penonton.

Mengutip dari laman resmi FIFA, stadion ini mulai dibangun dengan ditandai peletakan batu pertama pada 21 Juli 1929.

Desain stadion dirancang oleh arsitek asal Uruguay, Juan Sacasso, dengan memiliki bentuk mangkuk dengan empat tribune terpisah.

Struktur beton mulai dibangun pada 1 Februari 1930, lima bulan sebelum berlangsungnya turnamen.

Baca Juga: PIALA DUNIA - Permintaan FIFA untuk Tak Kritik Qatar Dapat Dukungan, CONMEBOL dan AFC Nyatakan Satu Suara

Sebanyak 1.100 pekerja dikerahkan untuk mempercepat pembangunan dengan sistem bekerja tiga sif dalam sehari.

Namun, lima hari jelang turnamen, tempat stadion mengalami hujan lebat sehingga terjadi penundaan yang seharusnya selesai pada 13 Juli 1930.

Akibatnya, enam dari 18 pertandingan yang dijadwalkan bakal dihelat di Estadio Centenario terpaksa dipindahkan ke dua stadion lainnya, yakni Gran Parque Central dan Pocitos.

Stadion pun secara resmi dibuka dengan pertandingan antara Uruguay dan Peru pada 18 Juli 1930 dengan dihadiri sebanyak 57.735 penonton.

TWITTER.COM/FIFAMUSEUM

Tempat berlangsungnya partai final edisi perdana Piala Dunia 1930 di Estadio Centenario, Uruguay.

Saat partai final antara Uruguay dan Argentina, stadion ini dilaporkan dipenuhi sekitar 93.000 orang yang menonton dari pinggir lapangan.

Ketika peluit pertandingan dibunyikan sebagai tanda berakhir, seluruh penonton tumpah ruah masuk ke lapangan merayakan kemenangan Uruguay.

Pada 1983, FIFA menobatkan Estadio Centenario sebagai Monumen Sejarah Sepak Bola Dunia.

The Estadio Centenario in 1930 during the first-ever FIFA World Cup final between Uruguay and Argentina (4-2).

68,346 people in the stands. pic.twitter.com/0S1liOp9G0

— Warriors of Uruguay (@UruguayanHeroes) June 23, 2022