Alasan kedua, dengan gagalnya Liga Super Eropa, maka pendapatan dan prospek masa depan klub akan terancam.
Liverpool adalah salah satu klub dengan neraca keuangan stabil.
Akan tetapi, ancaman resesi pada tahun 2023 sedikit banyak akan memengaruhi kondisi klub.
Kalau dijual sekarang, Liverpool berada pada posisi lebih menguntungkan dengan pertimbangan bahwa skuad mereka diisi oleh staf, skuad, dan pelatih yang sudah matang.
Sejauh ini, terdapat beberapa nama yang dirumorkan menjadi peminat dari Liverpool sebagai pemilik anyar.
Baca Juga: Hasil Piala Liga Inggris - Gebuk Chelsea, Man City Melaju dan Dekati Rekor Liverpool di Carabao Cup
Di antaranya adalah RedBird Capital Partners yang baru saja mengakuisisi AC Milan pada pertengahan tahun lalu.
Nama lain adalah Syekh Khaled bin Zayed Al Nehayan yang sebelumnya pernah menawar Liverpool pada 2017 tetapi ditolak.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Mirror.co.uk |
Komentar