Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Perjuangan Diluar Nalar Tim Elkan Baggott Sebelum Menang Atas Brentford, Dikepung Demonstran Sampai Panjat Pagar Stadion

By Sasongko Dwi Saputro - Kamis, 10 November 2022 | 22:45 WIB
Bek timnas Indonesia, Elkan Baggott, menjadi pemain yang paling rajin bersih-bersih saat Gillingham FC sukses mengalahkan klub penakluk Manchester United, Brentford, di ajang Carabao Cup.
TWITTER.COM/TheGillsFC
Bek timnas Indonesia, Elkan Baggott, menjadi pemain yang paling rajin bersih-bersih saat Gillingham FC sukses mengalahkan klub penakluk Manchester United, Brentford, di ajang Carabao Cup.

BOLASPORT.COM - Sebelum menciptakan kejutan besar yang menghebohkan jagad sepak bola Inggris, Gillingham FC yang dibela oleh Elkan Baggott harus melewati sejumlah rintangan hanya untuk mencapai markas Brentford.

Menang atas Brentford tentu merupakan sebuah kejutan, karena The Gills tampil di kasta keempat Liga Inggris atau League Two.

Sementara Brentford saat ini bermain di kasta teratas Liga Inggris atau Liga Primer.

Kemenangan itu memang diraih melalui adu penalti, dengan kedudukan 6-5 untuk Gillingham, namun tetap saja membuat bahagia para pemain, pelatih, dan tentu saja suporter The Gills.

Maklum, performa Gillingham di kompetisi League Two tidak bagus, karena baru memperoleh 2 kemenangan dari 16 laga.

Sisanya berakhir dengan 7 seri dan 7 kali kalah, yang membuat mereka berada di peringkat 22 klasemen sementara.

Namun, ada cerita menarik sekaligus inspiratif dibalik kemenangan Elkan Baggott dkk. sebelum memasuki markas Brentford.

Kisah ini diceritakan oleh BBC Sports usai pertandingan selesai dimenangkan oleh Gillingham.

Elkan Baggott dkk. sama sekali tak memiliki kesempatan untuk melakukan pemanasan atau sekedar menjajal lapangan markas Brentford di Stadion GTech Community.

Pasalnya, Gillingham terlambat datang ke stadion sesuai jadwal yang ditetapkan oleh panitia.

Baca Juga: Penampilan Fantastis Elkan Baggott di Lini Pertahanan Bikin Kapten Brentford Frustasi

Usut punya usut, bus tim yang ditumpangi Gillingham FC terjebak kemacetan lalu lintas di Jalan Tol M25 akibat protes dari kelompok aktivis lingkungan bernama Just Stop Oil yang tidak sepakat dengan penggunaan bahan bakar fosil.

Pelatih Gillingham FC, Neil Harris saat diwawancarai oleh BBC Sports mengakui bahwa bus mereka terjebak sekitar 400 meter dari stadion tempat pertandingan berlangsung.

Karena jadwal pertandingan semakin dekat, Neil Harris memutuskan bahwa seluruh tim bakal berjalan kaki menuju stadion.

Apakah rintangan sudah selesai? Tentu saja belum, bahkan masih sangat berat untuk Elkan Baggott dkk.

Elkan Baggot dan teman-temannya harus bersusah payah memanjat pagar Stadion GTech Community, karena harus berjalan jauh lagi jika ingin masuk lewat pintu.

Baca Juga: Rapor Ciamik Witan Sulaeman di Piala Slovakia: Main 4 Laga, Cetak 3 Gol, Bawa AS Trencin ke Perempat Final

"Hari itu memang kacau sekali. Kami harus jalan kaki karena (bus) kami tak bisa sampai ke sana. Lalu tantangannya lagi kami harus memanjat penghalang dan pagar. Tetapi kami saling tolong waktu melewati pagar itu, dan para pemain mengatasinya dengan tenang," ujar Harris dilansir BolaSport.com dari BBC Sports.

Wajar saja bila Neil Harris menyebut hari itu penuh dengan kekacauan.

Pasalnya mereka juga harus membatalkan rencana latihan di Gillingham karena waktu keberangkatan dipercepat dua jam untuk menghindari kemacetan lalu lintas dalam perjalanan menuju markas Brentford di Kota London.

Mereka diminta berangkat lebih awal karena rencana demonstrasi besar-besaran yang membuat jalan-jalan di Kota London macet total.

Memang rombongan tim berhasil sampai di hotel, namun perjalanan ke stadion ternyata jauh lebih menantang dari itu.

Baca Juga: Gabung TC Timnas U-20 Indonesia, Ivar Jenner dan Justin Hubner Harus Bisa Buktikan ke Shin Tae-yong

Mau tidak mau, pertandingan antara Brentford FC melawan Gillingham FC pun harus diundur 15 menit ke jam 8 malam waktu setempat.

Menurut Harris, situasi mereka ketika itu benar-benar terjebak dan bus mereka tak bisa bergerak.

Pihak Brentford dan wasit bolak-balik menelepon untuk menanyakan keberadaan tim Gillingham yang tak kunjung tiba.

Pihak Gillingham juga menghubungi kepolisian setempat, meminta bantuan pengawalan, tapi pihak kepolisian tak bisa memberikan bantuan karena personel mereka sudah habis untuk mengatasi kekacauan yang terjadi di banyak tempat di London akibat unjuk rasa tersebut.

Karena itulah kemudian Harris memutuskan mereka turun dari bus, dan berjalan kaki ke stadion.

Baca Juga: Timnas Thailand Agendakan Lawan Myanmar dan Taiwan untuk Persiapan Piala AFF 2022

Harris juga menuturkan bahwa ketika mereka sampai di pagar stadion, para petugas pengamanan Brentford langsung membantu mereka memanjat, dan menujukkan jalan ke kamar ganti.

Sepanjang perjalanan selama 10 menit itu mereka juga mendapat sambutan ramah para fan Brentford.

"Saya pernah mengalami hal seperti ini sebelumnya, di Elland Road (markas Leeds United), dan mereka sangat kasar," kata Harris.

Dalam pertandingan itu Gillingham tertinggal lebih dulu lewat gol cepat Ivan Toney di menit 3.

Namun Mikael Mandron menyamakan kedudukan menjadi 1-1 di menit 75.

Kedudukan itu bertahan sampai pertandingan berakhir, dan pemenang ditentukan lewat adu penalti.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Bagas Reza Murti
Sumber : bbcsports.com

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
34
82
2
Arsenal
34
67
3
Newcastle United
34
62
4
Manchester City
34
61
5
Chelsea
34
60
6
Nottingham Forest
33
60
7
Aston Villa
34
57
8
Fulham
34
51
9
Brighton & Hove Albion
34
51
10
AFC Bournemouth
34
50
Klub
D
P
1
Persib Bandung
29
61
2
Dewa United FC
29
53
3
Persebaya Surabaya
29
52
4
Persija Jakarta
29
47
5
Malut United
29
47
6
PSM Makassar
29
44
7
Borneo Samarinda
29
43
8
Arema
29
42
9
Persita
29
42
10
PSBS Biak Numfor
29
41
Klub
D
P
1
Barcelona
33
76
2
Real Madrid
33
72
3
Atletico Madrid
33
66
4
Athletic Bilbao
33
60
5
Real Betis
33
54
6
Villarreal
32
52
7
Celta Vigo
33
46
8
Osasuna
33
44
9
Mallorca
33
44
10
Real Sociedad
33
42
Klub
D
P
1
SSC Napoli
34
74
2
Inter
34
71
3
Atalanta
34
65
4
Juventus
34
62
5
Bologna
33
60
6
Roma
34
60
7
Lazio
33
59
8
Fiorentina
34
59
9
AC Milan
34
54
10
Torino
34
43
Pos
Pembalap
Poin
1
M. Marquez Ducati Team
123
2
A. Marquez Gresini Racing
106
3
F. Bagnaia Ducati Team
97
4
F. Morbidelli Team VR46
78
5
F. Di Giannantonio Team VR46
48
6
J. Zarco Team LCR
38
7
M. Bezzecchi Aprilia Racing Team
32
8
F. Quartararo Yamaha Factory Racing
30
9
A. Ogura Trackhouse Racing Team
29
10
L. Marini Honda HRC
26
Close Ads X