Namun Winny tidak ingin menjadikan hal tersebut sebagai alasan kekalahannya pada pertandingan pertama di Australian Open 2022 kali ini.
"Kami kalah bukan karena jari tangan saya luka dan berdarah. Lawan memang lebih baik. Malah saat main tadi saya tidak merasa sakit. Baru setelah selesai, baru terasa sakit," ucap Winny.
Sementara itu menurut pelatih ganda campuran Amon Sunaryo, kegagalan Amri/Winny karena tidak mampu memanfaatkan peluang saat poin-poin krusial.
Anak didiknya itu tidak memiliki hawa dan greget untuk menang lebih kuat. Padahal dari sisi permainan bisa dikatakan seimbang.
"Tadi itu sebenarnya ramai. Seimbang kekuatannya. Sebenarnya bisa menang, hanya belum maksimal saja. Peak menangnya Amri/Winny itu masih kurang," ucap Amon mengakhiri.
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | PBSI |
Komentar