Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Dari Dominasi Valentino Rossi, Level Marc Marquez Masih di Atas Pasukan Ducati

By Agung Kurniawan - Kamis, 17 November 2022 | 21:30 WIB
Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez merayakan podium kedua pada MotoGP Australia 2022, Minggu (16/10/2022)
MOTOGP.COM
Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez merayakan podium kedua pada MotoGP Australia 2022, Minggu (16/10/2022)

BOLASPORT.COM - Jorge Lorenzo menilai bahwa Marc Marquez masih memiliki level yang tinggi dibandingkan rival-rivalnya termasuk pasukan Ducati.

MotoGP 2022 menjadi edisi yang manis bagi Ducati yang menurunkan delapan motor di bawah empat bendera tim yang berbeda.

Pada tahun ini, Ducati melalui Francesco Bagnaia berhasil mengakhiri puasa gelar juara dunia yang sudah terjadi sejak 2007.

Rekan setim Jack Miller itu mengalahkan Fabio Quartararo dari Yamaha yang notabene juara bertahan.

Prestasi tersebut membuat Francesco Bagnaia menjadi pembalap Italia pertama yang merajai kelas utama sejak Valentino Rossi pada musim 2009.

Performa motor Ducati Desmosedici pada musim ini sangat mengesankan di mana mereka acap kali dominan di setiap seri balapan.

Meski sempat tertinggal 91 poin dari Fabio Quartararo pada akhir paruh pertama, Francesco Bagnaia membuktikan kelasnya bersama pabrikan Italia itu.

Persaingan panas dalam memburu gelar juara pada musim ini turut mengundang perhatian dari mantan pembalap MotoGP, Jorge Lorenzo.

Baca Juga: Bangkitkan Kejayaan Italia pada MotoGP, Francesco Bagnaia Diundang ke Istana Presiden

Pembalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia, merayakan gelar juara MotoGP 2022 bersama mentornya di Akademi Pembalap VR46, Valentino Rossi, setelah balapan GP Valencia di Sirkuit Ricardo Tormo, Spanyol, 6 November 2022.
MOTOGP.COM
Pembalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia, merayakan gelar juara MotoGP 2022 bersama mentornya di Akademi Pembalap VR46, Valentino Rossi, setelah balapan GP Valencia di Sirkuit Ricardo Tormo, Spanyol, 6 November 2022.

Por Fuera tampaknya tidak terlalu berkesan dengan rivalitas yang tercipta antara Bagnaia dan Quartararo pada MotoGP 2022.

Walau jalannya persaingan mampu berjalan hingga seri terakhir, hal itu belum memuaskan Jorge Lorenzo sebagai pengamat.

Pria asal Spanyol tersebut merasa Bagnaia dan Quartararo belum memiliki persona yang kuat seperti para pendahulu mereka salah satunya Valentino Rossi.

"Sedikit demi sedikit pembalap dominan pensiun, mereka memiliki persona, tentunya Valentino Rossi ada di dalamnya," ucap Jorge Lorenzo.

"Meski demikian, kami tidak berbeda jauh darinya," imbuhnya, seperti dilansir BolaSport.com dari laman Motosan.

Hal inilah yang membuat tensi rivalitas MotoGP sekarang kurang panas jika dibandingkan era-era sebelumnya.

Kendati demikian, peraih tiga gelar juara kelas utama itu menyebut persaingan sekarang jauh lebih sehat di mana semua tim memiliki peluang yang sama.

"Fans memiliki pembalap-pembalap baru, Quartararo dan Bagnaia tidak memiliki persona yang kuat seperti yang kami lakukan beberapa tahun lalu," kata Lorenzo.

Baca Juga: Maaf Marquez, Ducati Sudah Punya Pembalap Impian di Masa Depan

"MotoGP sekarang lebih sehat dengan balapan-balapan yang menarik, Aprilia, Yamaha, Honda dan Ducati tim-tim tersebut sangat kompetitif," imbuhnya.

Lebih lanjut, pria yang telah dinobatkan sebagai legenda MotoGP tersebut sama sekali tak menampik bahwa tahun 2022 ini menjadi tahunnya Ducati.

Selain gelar juara kategori pembalap, Ducati juga menyabet gelar kategori konstruktor dan tim alias triple crown.

Bahkakn gelar-gelar seperi rookie of the year hingga tim independe terbaik disabet mereka melalui Marco Bezzecchi (Mooney VR46) dan Enea Bastianini (Gresini).

"Tahun ini mereka memiliki motor terbaik dan juga pembalapnya, Bagnaia, Jorge Martin (Pramac), Bastianini membawa kegembiraan bagi Ducati," ucap Lorenzo.

Terlepas dari hegemoni yang ditunjukkan pada musim ini, Ducati masih harus mewaspadai Marc Marquez dari Repsol Honda.

Pembalap berjuluk Baby Alien itu dinilai masih memiliki level yang lebih tinggi dibandingkan para pasukan Ducati seperti Bagnaia sekalipun.

"Yang terkuat adalah Marc Marquez dan kedua mungkin saya akan mengambil nama Fabio Quartararo," kata Jorge Lorenzo.

Baca Juga: 'Kita Kalah Terhormat!'. Tangis Quartararo yang Tak Terlihat Usai MotoGP Valencia

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Agung Kurniawan
Sumber : Motosan.es
REKOMENDASI HARI INI

Timnas Indonesia Ditargetkan Lolos ke Babak Final ASEAN Cup 2024

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Newcastle
11
18
10
Fulham
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
12
16
10
Empoli
12
15
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136