Ya, pebulu tangkis asal Wonogiri, Jawa Tengah tersebut menjadi tunggal putri Indonesia pertama yang sukses melangkah ke ajang BWF World Tour Finals 2022.
BWF World Tour Finals sendiri merupakan turnamen penutup dalam kalender BWF di mana hanya ada delapan pebulu tangkis dari masing-masing lima nomor yang bisa berlaga di sana.
Kini, Gregoria tinggal menyempurnakan catatan gemilang yang dia buat dalam kurun 24 jam itu dengan tampil apik di laga pamungkas Australian Open 2022.
Pada partai final turnamen level super 300 ini, pebulu tangkis berusia 23 tahun tersebut akan menghadapi bocah ajaib Korea Selatan An Se-young.
An Se-young dipastikan menjadi ujian selanjutnya bagi Gregoria setelah menumbangkan wakil Thailand Pornpawee Chochuwong.
Dalam tempo 47 menit, An Se-young menggapai final kelimanya pada tahun ini usai menang dua gim langsung 21-16, 21-11.
Gregoria harus bekerja keras tatkala bersua unggulan pertama Australian Open 2022 tersebut pada final yang dilangsungkan hari Minggu (20/11/2022) besok.
Pasalnya, An Se-young selalu mampu mengalahkan Gregoria Mariska Tunjung dalam dua pertemuan yang telah terjadi.
Kekalahan pertama didapat Gregoria tatkala bersua An Se-young pada babak pertama All England Open 2022.
Dalam pertemuan kedua pada semifinal Malaysia Open 2022, Gregoria belum mampu menghadang keganasan An Se-young lantaran harus kalah tiga gim.
Baca Juga: Rekap Semifinal Australia Open 2022 - Gregoria Jadi Harapan Satu-Satunya Indonesia
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | Bwftournamentsoftware.com |
Komentar