"Pada akhirnya, kami memiliki tiga peluang yang sangat bagus dan tidak mencetak gol."
"Mereka memiliki dua peluang yang sangat bagus dan mencetak gol dari keduanya. Saya hanya muak dengan kondisi itu," imbuh Neil Harris.
Juru taktik kelahiran Orsett, Inggris, ini menambahkan dia sejatinya telah mempersiapkan segalanya sebelum pertandingan.
Mulai dari menganalisis kekuatan lawan sebelum bertanding, menerapkan strategi saat latihan, bahkan mengingatkan kembali pemain setiap pagi jelang laga.
Namun, menurut Neil Harris, anak asuhnya masih tidak belajar dan terus melakukan kesalahan-kesalahan setiap pekannya.
"Saya tidak bisa menutup mata siapa pun, kami hanya tidak cukup bersaing pada saat itu, itulah para pemain yang kami miliki."
"Saya muak dengan situasi itu sekarang dan tidak ada lagi yang bisa saya katakan."
"Mereka mencetak dua gol, kami tidak, itu intinya dan kejadian itu hampir sama setiap pekan," lanjut Neil Harris.
Baca Juga: Elkan Baggott dkk Terjerumus ke Zona Merah Usai Gillingham FC Dihajar Newport Country
Kendati demikian, Neil Harris menegaskan bahwa ia tidak akan menyerah karena sudah menjadi konsekuensinya sebagai pelatih Gillingham FC.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | kentonline.co.uk |
Komentar