"Apa yang sudah kami lakukan di Rusia (2018) adalah menghitung waktu untuk kompensasi secara lebih akurat," kata Collina, dikutip BolaSport.com dari ESPN.
"Kami mengatakan kepada semua orang untuk tidak terkejut jika mereka melihat ofisial keempat mengangkat papan elektronik dengan angka besar di atasnya, enam, tujuh atau delapan menit."
"Kalau mau waktu lebih aktif, kita harus siap melihat waktu tambahan seperti ini diberikan."
"Pikirkan sebuah pertandingan dengan tiga gol yang dicetak. Perayaan biasanya memakan waktu satu, satu setengah menit, jadi dengan tiga gol yang dicetak, Anda kehilangan lima atau enam menit."
????️ Pierluigi Collina, head of world refereeing:
"We want to avoid matches with just 42, 43, 44 minutes of effective playing time.
So the time taken by substitutions, penalties, celebrations, medical care or VAR will have to be compensated." https://t.co/Fo9ApuCt7M
— Transfer News Live (@DeadlineDayLive) November 21, 2022
"Apa yang ingin kami lakukan adalah menghitung secara akurat waktu tambahan di akhir setiap babak."
"Ini bisa menjadi ofisial keempat yang melakukan itu, kami sukses di Rusia dan kami mengharapkan hal yang sama di Qatar."
"Saya tidak berbicara tentang intervensi VAR, ini adalah sesuatu yang berbeda dan dihitung oleh Video Assistant Referee dengan cara yang sangat tepat."
"Bahkan pada saat saya menjadi wasit, info (perpanjangan waktu) datang dari ofisial keempat."
Baca Juga: PIALA DUNIA 2022 - Winger Man United Dapat Pesan Khusus dari Beckham Usai Cetak Gol Cepat 49 Detik
"Anda terlalu fokus pada apa yang terjadi sehingga tidak mungkin untuk tidak mempertimbangkan sesuatu."
Editor | : | Ade Jayadireja |
Sumber | : | Twitter.com/OptaJoe, ESPN.com |
Komentar