Chimaev dengan enteng menantang Alex Pereira untuk melawannya.
Adapun menurut Costa, Chimaev berani mentang Pereira karena sadar akan keunggulannya dalam pertarungan bawah.
Pereira datang sebagai juara dunia kickboxing.
Kesuksesannya menjadi juara divisi UFC hanya dalam empat laga tidak lepas dari tudingan bahwa UFC sengaja menghindarkannya dari lawan dengan latar belakang gulat atau grappling.
Pereira sempat mengalami kesulitan ketika Adesanya, yang lebih dikenal sebagai striker daripada grappler, menariknya ke dalam pertarungan bawah
"(Chimaev) pintar. Saya kira jika dia melawan Alex, dia akan menjadi masalah besar bagi Alex, karena Alex tidak punya kemampuan grappling," kata Costa.
"Anda tahu, MMA sangat berbeda dengan kickboxing. Saya pikir peluangnya tidak akan menguntungkan Alex jika pertarungan itu terjadi."
"Tapi saya tidak berpikir mereka akan bertarung, saya tidak berpikir bahwa pertarungan itu akan terjadi," tambahnya.
Ready to fight in Brazil @AlexPereiraUFC let’s go champ ????????
— Khamzat Chimaev (@KChimaev) November 13, 2022
Baca Juga: Dikelilingi Monster Dagestan, Belal Muhammad Ungkap Pengalaman Berlatih Bareng Khabib
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Sportskeeda.com |
Komentar