"Dua penantang lainnya, Busanan Ongbamrungphan dan Gregoria Mariska Tunjung, belum cukup sesuai dengan sebutan kuda hitam, tetapi akan menarik untuk melihat dampak yang mereka buat."
Apabila melihat rekor pertemuan, Gregoria hanya lebih sering menang dengan Busanan Ongbamrungphan (4 kemenangan-2 kekalahan).
Catatan kemenangan juga dimiliki Gregoria atas Akane Yamaguchi (3-9) dan Chen Yu Fei (1-4) walau tentunya dia harus mendorong diri lebih jauh untuk melakukannya lagi.
Adapun dengan He Bing Jiao (0-3), An Se-young (0-3), Tai Tzu Ying (0-7), dan Ratchanok Intanon (0-8), Gregoria belum pernah menang walau sebenarnya mampu memberi perlawanan yang alot.
Gregoria sendiri ingin memberikan yang terbaik di BWF World Tour Finals 2022.
"Sekali lagi saya bersyukur bisa main di sana, tetapi saya tidak mau berpuas diri dulu. Pasalnya saya bermain karena menggantikan posisi pemain lain," ucap Gregoria dalam rilis PBSI.
"Waktu persiapan memang mepet. Saya hanya punya waktu kurang dari dua minggu untuk latihan, tetapi saya akan memanfaatkan kesempatan dan waktu sebaik mungkin."
"Untuk target, pastinya mau yang terbaik di sini."
BWF World Tour Finals 2022 akan berlangsung pada 7-11 Desember di Nimibutr Arena, Bangkok, Thailand.
Baca Juga: Daftar Pemain BWF World Tour Finals 2022 - Paling Komplet Cuma Indonesia dan China
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | BWFBadminton.com |
Komentar