"UFC memberi saya kompetisi terberat dan saya selalu melangkah maju dan saya selalu menang, kecuali satu kali ketika saya dikirim ke Neptunus melawan Marlon Moraes. Untuk sebagian besar, saya biasanya menang," ujar Sterling.
Sterling sendiri mampu membuktikan bahwa dia tampil dominan saat menghadapi Petr Yan dan TJ Dillashaw dalam dua pertandingan terakhir.
Meskipun setelah kemenangannya atas TJ Dillashaw pada UFC 280, Sterling menyebut Sean O'Malley sebagai penantang yang lebih layak sebagai lawan berikutnya.
Namun sepertinya UFC memilih Cejudo untuk mendapatkan kesempatan itu sebagai gantinya saat ia kembali dari masa pensiun.
Baca Juga: Terlalu Respek dengan Klan Nurmagomedov, Korban Sepupu Khabib Ungkap Dosa Besar dari Kekalahannya
"Saya menyukai laga ini," kata Sterling.
"Saya pikir ini akan menjadi pertarungan yang menyenangkan bagi para penggemar."
"Saya pikir, di atas kertas, ini akan menjadi lebih kompetitif, meskipun saya pikir dari segi kemampuan, saya pikir Sean O'Malley memiliki lebih banyak ancaman untuk mengakhiri laga dengan KO, jika itu masuk akal," tutur Sterling.
"Henry dapat memenangkan laga ini, namun saya kira ia tidak akan menang melalui penyelesaian. Saya tidak bisa melihat diri saya kalah dari Henry melalui kemenangan finis," ucapnya.
"Itu selalu mungkin terjadi, tetapi saya hanya tidak melihat bagaimana Henry dapat menemukan serangan yang dapat menjatuhkan saya."
"Kecuali saya berlari menghadap lututnya terlebih dahulu seperti yang saya lakukan saat melawan Marlon Moraes, yang menurut saya, saya rasa itu tidak akan terjadi lagi," ujar Sterling.
Baca Juga: Kesehatan Mental Nomor 1, Charles Oliveira Tolak Rematch Lawan Islam Makhachev
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | MMAFighting.com |
Komentar