BOLASPORT.COM - Pelatih Barito Putera, Rodney Goncalves mengakui dirinya sudah sangat antusias menyambut bergulirnya kembali Liga 1.
Hal itu disampaikannya saat konferensi pers jelang laga Persebaya Surabaya melawan Barito Putera di Stadion Maguwoharjo, Sleman pada Senin (5/12/2022).
Menurutnya, ia sudah sangat bersemangat untuk menyambut kembali Liga 1.
Tentu saja laga lawan Persebaya Surabaya bakal jadi laga kedua bagi pelatih asal Brasil tersebut di Liga 1.
Laga perdananya ditunjukkan saat Barito Putera melawan Persik Kediri sebelum liga terhenti karena Tragedi Kanjuruhan.
Kala itu, Barito Putera ditahan imbang Persik Kediri dengan skor 2-2.
"Pertandingan pertama saya sebenarnya melawan Persik Kediri, untuk menyambut kembalinya Liga ini saya sangat bersemangat," ujar Rodney Goncalves dihadapan awak media.
"Terutama untuk pencinta sepak bola Indonesia juga dan untuk dua hari yang lalu katanya masih bingung tentang kelanjutan Liga."
"Tapi mungkin akan berubah saat mulai kick-off, maka pencinta sepak bola di Indonesia akan bersemangat lagi dan bergairah lagi."
Baca Juga: Djadjang Nurdjaman Angkat Suara Terkait Kembali Bergulirnya Liga 1
"Kita sudah siap untuk menyambutnya, semoga bakal normal kembali," ujarnya.
Ia mengaku pernah dalam masa-masa sulit usai terhentinya Liga 1.
Seperti yang diketahui, Liga 1 terhenti sejak 1 Oktober 2022 usai Tragedi Kanjuruhan.
Tragedi Kanjuruhan sendiri menewaskan 135 orang usai laga Arema FC melawan Persebaya Surabaya di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang.
Menurutnya, seluruh tim punya masalah yang selama masa-masa sulit tersebut.
Baca Juga: Djajang Nurdjaman Tebar Psy War Jelang Duel Melawan Bernardo Tavares
Tim-tim peserta Liga 1 disebutnya kesulitan untuk menjaga mentalitas para pemain.
Beberapa pemain Barito Putera ada juga yang menanyakan kejelasan jadwal Liga kepada dirinya.
"Tantangan terbesar, tak hanya bagi tim kami, tapi untuk semua tim, itu adalah mentalitas," tutur Rodney Goncalves.
"Ketika kita sedang dalam masa kegelapan dan keraguan apakah Liga lanjut atau tidak, tentu itu sangat menyulitkan untuk semua, tak hanya untuk para pemain, staf, dan lainnya, karena sepak bola adalah hidup kita.
"Saya pikir waktu-waktu itu merupakan masa-masa yang sangat sulit, tentang fisik dan teknik, kita bisa mengontrolnya sesuai arahan, tapi kalau mental itu sangat sulit.
"Karena tak ada target dan para pemain sudah banyak bertanya kapan Liga akan kembali berlanjut atau jika tidak ada liga kita harus seperti apa, tentu itu jadi masalah bagi insan sepak bola Indonesia," kata pelatih Barito Putera asal Brasil tersebut.
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar