"Dia tidak pernah mengatakan kepada saya bahwa dia ingin pergi. Sudah waktunya untuk menyelesaikan ini dan berhenti," ujar Santos, dikutip BolaSport.com dari Daily Mail.
"Dia meninggalkan ruang ganti melawan Swiss, melakukan pemanasan, berlari untuk merayakan gol bersama rekan satu timnya."
"Dia memanggil rekan satu timnya untuk berterima kasih atas usaha mereka, tetapi dia keluar dan pergi. Mari kita tinggalkan Cristiano Ronaldo sendirian."
"Dia tidak pernah mengatakan kepada saya bahwa dia akan pergi. Dia tidak memberi tahu saya."
"Anda harus melihat bagaimana sikapnya. Dia merayakan gol dengan rekan satu timnya, berterima kasih kepada para penggemar."
"Saya berbicara dengan Cristiano Ronaldo. Kami berbicara tentang tim Portugal, tetapi satu-satunya percakapan yang saya lakukan adalah sebelum pertandingan melawan Swiss untuk memberi tahu dia mengapa dia akan menjadi pemain pengganti."
"Saya mengatakan kepadanya bahwa dia tidak akan menjadi starter di babak 16 Besar. Dia tidak senang dengan percakapan itu, seperti biasanya."
"Namun, itu adalah percakapan normal, di mana semua orang menunjukkan sudut pandang mereka."
Baca Juga: Hasil Babak I - Gawang Kroasia Masih Rapat, Brasil Ditahan Tanpa Gol
Editor | : | Septian Tambunan |
Sumber | : | Dailymail.co.uk |
Komentar