Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Permainan Apriyani/Fadia Mulai Monoton, Waspada Potensi Ambyar Sudah Ada

By Agung Kurniawan - Rabu, 14 Desember 2022 | 14:45 WIB
Pasangan ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti, pada laga perdana BWF World Tour Finals 2022 di Nimibutr Stadium, Bangkok, Rabu (7/12/2022).
PP PBSI
Pasangan ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti, pada laga perdana BWF World Tour Finals 2022 di Nimibutr Stadium, Bangkok, Rabu (7/12/2022).

BOLASPORT.COM - Ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti disarankan harus berbenah lantaran pola permainan mereka dinilai sudah terbawa lawan.

Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti baru saja merampungkan tugasnya sebagai salah satu wakil Indonesia pada BWF World Tour Finals 2022.

Dalam ajang yang dilangsungkan di Bangkok, Thailand pada pekan lalu tersebut, Apriyani/Fadia tergabung di grup B dengan membukukan satu kemenangan.

Langkah Apriyani/Fadia hanya sampai pada fase grup lantaran mereka kalah bersaing dengan dua wakil China, Chen Qing Chen/Jia Yifan dan Zhang Shu Xian/Zheng Yu.

Evaluasi terhadap performa ganda putri peringkat ke-12 dunia itu pun dilakukan oleh PBSI selaku induk olahraga bulu tangkis tanah air melalui Rionny Mainaky.

Pria yang menjabat sebagai Kepada Bidang Pembinaan dan Prestasi PBSI tersebut menyoroti pola permainan Apriyani/Fadia sepanjang BWF World Tour Finals 2022.

Menurut Rionny, pola permainan yang ditunjukkan Apriyani/Fadia di atas lapangan mulai terbaca oleh lawan-lawan mereka.

Tak hanya itu saja, strategi yang ditampilkan pun mulai monoton dengan kurangnya variasi dan lemahnya pertahanan yang membuat mereka mudah digempur lawan.

Baca Juga: Masih Ada Marcus/Kevin, 5 Wakil Indonesia yang Akan Memulai 2023 sebagai Unggulan

"Pola permainan Apriyani/Fadia sudah mulai terbaca lawan," ucap Rionny Mainaky, dilansir BolaSport.com dari laman resmi PBSI.

"Jadi, harus dicari variasi-variasi lain agar tidak monoton, defense-nya juga diperkuat," tuturnya menambahkan.

Lebih lanjut, Riony juga memiliki catatan khusus untuk Siti Fadia Silva Ramadhanti yang dinilai belum memiliki ketahanan yang mumpuni untuk reli panjang.

Dengan ketahanan yang mumpuni, Fadia diharapkan bisa mengimbangi permainan Apriyani seperti saat Apriyani bisa mengimbangi pasangan lamanya Greysia Polii.

"Terutama Fadia harus memiliki daya tahan untuk main lama, main reli-reli." kata Riony Mainaky menjelaskan.

"Dulu Apriyani bisa mengimbangi Greysia (Polii) main seperti itu, sekarang Fadia harus imbangi Apriyani," tuturnya menambahkan.

Terlepas dari hasil kurang memuaskan pada BWF World Tour Finals 2022, sepak terjang Apriyani/Fadia sebagai pasangan baru tergolong mengesankan pada tahun ini.

Bagaimana tidak? Apriyani/Fadia sukses menembus babak final dalam 3 turnamen World Tour BWF dengan dua di antaranya berbuah juara.

Apriyani/Fadia berhasil menjadi juara dalam ajang Singapore Open 2022 dan Malaysia Open 2022.

Adapun satu runner-up berhasil didapat Apriyani/Fadia tatkala tampil pada ajang Indonesia Masters 2022 yang diselenggarakan bulan Juni lalu.

Baca Juga: Kejurnas Beregu Dewasa Antarklub PBSI 2022 - Sudah Lama Absen Dejan/Gloria Ingin Raih Gelar

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Agung Kurniawan
Sumber : PBSI.id
REKOMENDASI HARI INI

Sempat Kewalahan Saat Latihan Fisik, Bek Timnas Indonesia Beberkan Pesan Shin Tae-yong

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136