Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Lelucon Bos Ducati: Marc Marquez Kicep Usai Diberitahu Adik Hebatnya Desmosedici

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Sabtu, 17 Desember 2022 | 19:29 WIB
Manajer Tim Ducati Lenovo, Davide Tardozzi, di sela-sela berlangsungnya MotoGP Spanyol di Sirkuit Jerez, Spanyol, Mei 2022.
MOTOGP.COM
Manajer Tim Ducati Lenovo, Davide Tardozzi, di sela-sela berlangsungnya MotoGP Spanyol di Sirkuit Jerez, Spanyol, Mei 2022.

BOLASPORT.COM - Manajer Tim Ducati, Davide Tardozzi, memiliki cara jenaka untuk merespons dinamika baru di antara Marc Marquez dan Alex Marquez.

Marc Marquez dan Alex Marquez tidak akan satu atap lagi pada MotoGP 2023.

Alex Marquez memutuskan untuk pindah ke tim satelit Ducati yaitu Gresini Racing setelah tiga tahun berlomba bersama Honda seperti kakaknya, Marc.

Petualangan Alex di Honda memang tak berjalan dengan mulus.

Setelah musim debut yang cukup oke dengan catatan dua podium, juara dunia dua kali ini terseok-seok dalam dua musim berikutnya.

Adapun Ducati telah berhasil membuktikan diri sebagai pabrikan yang menjanjikan performa tinggi.

Tak cuma pembalap tim pabrikan, bahkan pembalap tim satelit Ducati juga mampu bersinar.

Enea Bastianini misalnya, tahun ini pendahulu Alex di Gresini sukses mencetak empat kemenangan dengan motor Ducati Desmosedici GP21 yang usianya satu tahun.

Sensasi bagus pun sudah dirasakan oleh Alex ketika mencoba motor Ducati saat tes akhir musim pada 8 November di Valencia, Spanyol.

Baca Juga: Sean Gelael dan Valentino Rossi Satu Tim Kendarai BMW pada Balapan 24 Jam Dubai

"Saya bisa memastikan bahwa saya merasa sangat baik dan nyaman dengan motor ini sejak sesi pertama," ucap Alex, dikutip BolaSport.com dari Speedweek.

"Kita selalu gugup, selalu ragu apakah kita menyukai motornya, tapi saya benar-benar merasa nyaman sejak awal."

"Tentu saja saya sadar bahwa saya masih jauh untuk bisa mengeluarkan potensi sebenarnya dari motor ini," tambahnya.

Kepindahan Alex ke tim satelit Ducati menjadi sebuah langkah yang menarik.

Pasalnya, Ducati pernah mencoba untuk merekrut Marc Marquez pada 2016 sebelum mengurungkan niat karena potensi biaya yang besar.

Ikatan kuat Marc dengan Honda menjadi penyebabnya. Kontrak Marc dengan Honda bahkan durasinya paling panjang yaitu empat tahun dari 2021 sampai 2024.

Kesuksesan Marc kemudian menjadi halangan utama Ducati untuk memutus puasa gelar pada 2017 hingga 2019.

Kini situasinya berubah. Ducati akhirnya menjadi juara bersama Francesco Bagnaia pada 2022 sementara Marc terseok-seok karena krisis yang dialami Honda.

Mengenai hal ini Tardozzi memiliki respons yang jenaka.

Baca Juga: Lelah Kecewa Marc Marquez Hajar Honda dengan Peringatan Keras

"Alex mengirimnya (Marc) pesan dan dia bilang tidak ada balasan," kata Tardozzi di sela-sela pesta juara Ducati di Bologna, Italia, Kamis (15/12/2022), dilansir dari GPOne.

"Ada keheningan setelah dia memberi tahunya seberapa baik feeling-nya dengan Ducati."

"Saya bercanda, Marc adalah pembalap yang hebat, seorang profesional, seseorang yang mendedikasikan setiap menit dalam hidupnya untuk menang."

"Jadi dia mendapat semua rasa hormat dari saya dan Ducati."

Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez saat menjalani tes MotoGP di Sirkuit Ricardo Tormo. Valencia, Spanyol, Selasa (8/11/2022)
MOTOGP.COM
Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez saat menjalani tes MotoGP di Sirkuit Ricardo Tormo. Valencia, Spanyol, Selasa (8/11/2022)

Tardozzi sendiri cukup percaya diri para pembalap Ducati bisa mengulangi kesuksesan menjadi juara pada MotoGP 2023.

Kendati demikian, pria yang dikenal karena selebrasi yang bersemangat ini tetap melihat kompetisi musim depan akan menjadi sangat susah.

"Tentunya, semua tim memiliki pembalap-pembalap yang kuat, pembalap yang bisa mengharapkan gelar juara," ucap Tardozzi lagi.

"Akan tetapi saya sangat yakin dengan potensi dari motor kami dan pembalap-pembalap kami. Kita lihat saja nanti."

Baca Juga: Alex Marquez, Tetap Lapang Dada meski Dianaktirikan Honda

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

REKOMENDASI HARI INI

Cristiano Ronaldo Bersaing Jadi Top Scorer Liga Champions Asia, tapi Masih Kalah dari Penyerang Timnas Malaysia

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136