Kedua pemain itu pun menjadi kambing hitam atas kekalahan Prancis.
Di media sosial, Coman dan Tchouameni dihujani berbagai kritik.
Tak cuma kritik, mereka juga mendapatkan serangan rasialisme online.
Klub Coman, Bayern Muenchen, kemudian memposting dukungan untuk winger berusia 26 tahun tersebut.
Baca Juga: FINAL PIALA DUNIA - Trik Kiper Argentina untuk Rusak Penalti Prancis, Tak Mempan di Mbappe
Muenchen juga mengutuk keras tindakan rasialisme yang diterima dua pemain Prancis tersebut.
"Bayern Muenchen mengutuk keras komentar rasialis yang dibuat terhadap Kingsley Coman," demikian bunyi pernyataan klub yang dikutip BolaSport.com dari Twitter resmi Bayern Muenchen.
"Keluarga Bayern Muenchen mendukung Anda, King."
"Rasialisme tidak memiliki tempat dalam olahraga atau masyarakat kita," tutup tulisan tersebut.
Baca Juga: Beda Bumi dan Langit dengan Lionel Messi, Cristiano Ronaldo Sudah Gagal Total
FC Bayern strongly condemn the racist comments made towards Kingsley Coman.
The FC Bayern family is behind you, King. Racism has no place in sport or our society. pic.twitter.com/9Mvhrt0Zc9
— FC Bayern Munich (@FCBayernEN) December 19, 2022
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Twitter.com/FCBayernEN |
Komentar