“Saya akan selalu mendukung pemain saya dengan apa yang ingin mereka lakukan, terutama ketika ada kesempatan untuk bermain di depan banyak orang dan Elkan membuat keputusan bahwa dia ingin bertahan, dia didukung dengan baik oleh Ipswich dan didukung oleh kami," kata pelatih Gillingham, Neil Harris.
“Jika Elkan ingin pergi, saya dan orang-orang di Ipswich akan mendukungnya dan memahami itu juga, tetapi Elkan membuat keputusan sendiri bahwa merupakan hak istimewa mutlak untuk dipanggil oleh negara Anda."
Baca Juga: Calon Klub Baru Cristiano Ronaldo Akhirnya Terkuak, Bakal Gabung di Penghujung Tahun 2022
"Di saat yang terbaik baginya untuk bertahan dan bermain sebanyak mungkin di level ini," tambahnya.
Harris memahami jika ini merupakan keputusan sulit yang diambil oleh Elkan.
Namun, keputusan ini datang dari pemain dan pihak klub akan selalu memberikan dukungan.
“Saya pikir keputusan seperti ini untuk seorang pemuda yang baru berusia 20 tahun, dipanggil untuk bermain di Piala Asia Tenggara atau bertahan dan berjuang untuk tim yang Anda pinjam adalah keputusan yang sangat sulit untuk dibuat, dan semua yang Anda bisa. lakukan adalah mendukung cara baik."
“Kami sangat jelas, seperti halnya Kieran McKenna (manajer Ipswich), bahwa itu harus menjadi keputusan Elkan."
"Dia tidak ingin merasa telah mengecewakan siapa pun, tentu saja bukan itu, saya tahu dia sangat bangga bermain untuk Indonesia, dia hanya merasa dia mungkin lebih baik bertahan di sini pada periode ini,” ungkapnya.
View this post on Instagram
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | gillinghamfootballclub.com |
Komentar