Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Bos Ducati Sebut Gelar Francesco Bagnaia Lebih Berharga Dibanding Casey Stoner

By Wawan Saputra - Rabu, 21 Desember 2022 | 18:30 WIB
Pembalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia, saat merayakan gelar juara dunia MotoGP 2022 di podium Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, Minggu (6/11/2022)
JOSE JORDAN/AFP
Pembalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia, saat merayakan gelar juara dunia MotoGP 2022 di podium Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, Minggu (6/11/2022)

BOLASPORT.COM - CEO Ducati, Claudio Domenicali mengatakan bahwa gelar juara yang diraih Francesco Bagnaia pada MotoGP 2022 jauh lebih berharga jika dibandingkan dengan gelar Casey Stoner.

Tahun ini Ducati berhasil mengakhiri puasa gelar, setelah menunggu 15 tahun lamanya.

Pabrikan asal Borgo Panigale  terakhir kali meraih gelar juara dunia pada musim 2007 bersama Casey Stoner.

Kala itu Stoner meraih gelar juara dunia setelah mengumpulkan 367 poin dari 18 balapan yang dilaluinya.

Stoner berhasil tampil impresif di atas Desmosedici garapan para mekanik Ducati, dia mencetak 10 kemenangan.

Bahkan tiga diantaranya berhasil dicetak Stoner secara beruntun.

Setelah 15 tahun menunggu akhirnya kesuksesan tersebut kembali terulang bersama Bagnaia.

Pembalap berkebangsaan Italia, berhasil keluar sebagai juara dunia setelah melewati berbagai drama sejak awal musim.

Bagnaia sempat diragukan bisa bersaingan di jalur perebutan gelar juara dunia, setelah penampilannya di paruh pertama tidak konsisten.

Baca Juga: Curhat Bos Ducati Lewati Masa Sulit Sampai Temukan Sosok Penting untuk Tim

Pembalap yang pernah berguru pada Valentino Rossi tersebut, melakukan beberapa kesalahan fatal yang membuat perolehan poinnya tertinggal jauh dari Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha).

Dua kecelakaan yang dialaminya pada MotoGP Catalunya dan MotoGP Jerman, membuat Bagnaia tertinggal 91 poin dari Quartararo.

Berkat dukungan dan kepercayaan yang diberikan Ducati pada Bagnaia akhirnya berbuah manis, Bagnaia berhasil bangkit di paruh kedua.

Perlahan dia mulai memangkas jarak poinnya dengan Quartararo, tidak hanya itu dia juga berhasil memecahkan rekor yang dibuat Stoner.

Dimana Bagnaia berhasil meraih empat kemenangan secara beruntun dari MotoGP Belanda sampai MotoGP San Marino.

Ducati harus menunggu sampai seri terakhir di Valencia untuk memastikan bahwa Bagnaia keluar sebagai juara dunia.

Perjuangan melelahkan dan penuh dengan lika-liku tersebut, diakui Domenicali lebih berharga jika dibandingkan gelar yang diraih oleh Stoner.

Pasalnya pada waktu Stoner meraih gelar juara dunia, mereka sudah memastikan hal tersebut sebelum seri terakhir.

"Itu adalah musim yang tak terlupakan," ucap Domenicali dikutip BolaSport.com dari Motosan.

Baca Juga: Aksi Saling Tuntut Marc Marquez dan Honda Demi Asa pada MotoGP 2023?

"Kami belum pernah mencapai hasil seperti ini dan itu merupakan kebanggaan yang luar biasa."

"Berbeda dengan tahun 2007, ketika kami memenangkan gelar MotoGP dengan Stoner tetapi kami telah melakukannya sebelum balapan terakhir."

"Kemenangan dengan Pecco ini sangat melelahkan, balapan yang hebat dan bahkan lebih berharga."

Selain masalah tersebut, Domenicali juga mengakui bahwa keberhasilan Bagnaia memberikan dampak yang besar untuk Ducati di pasar komersial. 

"Kami berada dalam momen terbaik dari sudut pandang industri," ucap Domenicali mengakhiri.

Baca Juga: Aleix Espargaro Kurang Puas dengan Aprilia, Berharap Para Mekanik Gerak Cepat

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Delia Mustikasari
Sumber : Motosan.es
REKOMENDASI HARI INI

Vinicius Cedera, Waktunya Kylian Mbappe Jadi Bintang Utama Real Madrid Selama 3 Minggu

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Newcastle
11
18
10
Fulham
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
12
16
10
Empoli
12
15
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136