Alasannya, menyangkut hak seseorang untuk terus melanjutkan karier sebagai pelatih di Pelatnas PBSI atau tidak.
"Keputusan Nova untuk mengundurkan diri dari Pelatnas PBSI tersebut, merupakan hak si pelatih. PBSI tentu tidak bisa menolak," ucap Rionny.
Menurut Rionny, PBSI sebagai sebuah organisasi memang tidak memiliki kuasa untuk menahan atau menolak sebuah keputusan yang sudah diambil oleh sang pelatih yang memilih untuk tidak meneruskan ikatan kerja di Pelatnas PBSI.
"Kami tidak kuasa untuk menghalang-halangi pelatih yang mencari tantangan di mana saja, termasuk di luar negeri," ucap Rionny.
Nova bergabung di pelatnas Cipayung pada awal 2000. Peraih medali perak Olimpiade Beijing 2008 bersama Liliyana Natsir ini semula menjadi asisten pelatih Richard Mainaky di sektor ganda campuran.
Dia selanjutnya menangani sektor ganda campuran seorang diri setelah Richard memutuskan pensiun pada akhir 2021.
Baca Juga: Hasil Undian Wakil Indonesia pada Malaysia Open 2023 - Ada Marcus/Kevin dan Pramudya/Yeremia
Editor | : | Delia Mustikasari |
Komentar