BOLASPORT.COM - Tammy Abraham sudah menganggap pelatihnya di AS Roma, Jose Mourinho, seperti paman sendiri. Penyerang asal Inggris itu pun tidak ingin The Special One meninggalkan klub.
Nama Jose Mourinho tengah menjadi sorotan media baru-baru ini.
Hal tersebut tidak lepas dari kabar yang menyampaikan kalau Mourinho diincar oleh timnas Portugal dan timnas Brasil.
Diberitakan BolaSport.com sebelumnya, timnas Portugal dan timnas Brasil disebut sedang bersaing untuk mendapatkan jasa Mourinho.
Pelatih yang menjuluki dirinya The Special One itu dinilai cocok untuk mengisi posisi pelatih yang tengah kosong, baik di Portugal maupun Brasil.
Portugal sendiri baru saja ditinggalkan oleh Fernando Santos, sementara Brasil harus berpisah dengan Tite setelah gagal total di Piala Dunia 2022.
Kabar mengenai Mourinho yang diincar oleh Portugal dan Brasil itu juga sampai ke telinga penyerang AS Roma, Tammy Abraham.
Baca Juga: Jadi Kandidat Utama Pelatih Timnas Portugal, Jose Mourinho Diyakini Tetap Bertahan di AS Roma
Abraham mengakui kehebatan Mourinho.
Menurut dia, eks pelatih Inter Milan itu merupakan sosok pelatih yang sangat peduli terhadap anak-anak asuhnya.
Bahkan, Abraham sudah menganggap Mourinho seperti pamannya sendiri.
Oleh karena itu, Abraham berharap agar Mourinho tidak meninggalkan AS Roma.
"Dia adalah pelatih yang hebat dan tentu saja, semua orang menginginkannya," ujar Abraham seperti dikutip BolaSport.com dari La Gazzetta dello Sport.
"Merupakan suatu kehormatan bahwa negara penting, seperti Portugal mengejarnya."
"Saya yakin pelatih fokus pada Roma. Kami telah membaca banyak hal, tetapi kami tidak membicarakannya dan Mourinho selalu berusaha membuat kami berkembang, kami fokus pada musim ini."
Baca Juga: Jose Mourinho Laris Manis, Brasil Saingi Portugal Dapatkan Jasa The Special One
"Saya sudah mengatakannya pada masa lalu, bagi saya, memiliki dia di sini seperti memiliki seorang paman."
"Begitulah cara saya selalu melihat pelatih. Dia adalah titik referensi dan dia menginginkan yang terbaik dari saya, jadi dia memotivasi saya dalam segala hal."
"Dia memberi tahu saya ketika saya tidak bermain bagus dan bahkan ketika saya melakukannya, dia tidak puas. Itu yang saya butuhkan. Seorang pelatih yang selalu membimbing saya," tutur Abraham lagi.
Mourinho memang belum memberikan keterangan resmi soal ketertarikan Portugal dan Brasil kepadanya.
Namun, pria berusia 59 tahun itu diperkirakan akan bertahan di AS Roma hingga musim 2022-2023 berakhir.
Editor | : | Ade Jayadireja |
Sumber | : | La Gazzetta dello Sport |
Komentar