BOLASPORT.COM - Menjelang duel kontra Timnas Indonesia, peristiwa langka terjadi di Thailand setelah fansnya marah-marah karena tak bisa menonton siaran langsung tim mereka di Piala AFF 2022 via TV.
Piala AFF 2022 sudah berlalu beberapa hari, sebagian tim telah melakoni dua pertandingan.
Timnas Thailand mengawali turnamen Asia Tenggara itu dengan kemenangan 5-0 atas Brunei di Kuala Lumpur, 20 Desember lalu.
Setelah pertandingan itu, fans Thailand bukannya senang, melainkan menumpahkan kemarahan mereka karena tak bisa menyaksikannya lewat TV.
Pasalnya, tak ada satu pun stasiun TV di Negeri Gajah Putih itu yang mau membeli hak siar Piala AFF 2022.
Alasan utamanya adalah karena harga beli hak siar turnamen Asia Tenggara itu dinilai terlalu mahal.
Baca Juga: Gelandang Timnas Indonesia Beberkan Pesan Khusus Shin Tae-yong Jelang Hadapi Brunei Darussalam
Perusahaan asal Jerman yang disewa AFF untuk mengelola hak siar itu, Sport Five, mematok harga 67 juta baht atau sekitar Rp 30 miliar untuk 26 pertandingan.
Sports Authority of Thailand (SAT) bertanggung jawab untuk negosiasi pembelian hak siar itu.
Menurut SAT, harga itu sangat mahal, lalu meminta diskon, bahkan berencana membeli beberapa pertandingan yang menampilkan Thailand saja, mulai dari penyisihan grup hingga final.
Negosiasi itu ditolak Sport Five, sehingga tak ada stasiun TV Thailand yang menyiarkan langsung pertandingan timnas mereka.
Akibatnya, fans Tim Gajah Perang yang tak bisa datang langsung ke stadion harus mencari-cari sumber link ilegal agar dapat menyaksikan penampilan Teerasil Dangda dkk.
Baru kali ini tak ada TV Thailand yang mau menyiarkan Piala AFF itu.
Padahal, sejak turnamen itu bergulir tahun 1996, TV lokal Thailand selalu menyiarkannya secara langsung.
Dan, Thailand menjadi tim paling produktif meraih gelar, yakni enam kali tahun 1996, 2000, 2002, 2014, 2016, dan 2020, disusul Singapura empat, Vietnam dua, dan Malaysia satu kali.
Para pendukung Thailand sangat iri karena semua negara peserta Piala AFF 2022 menyiarkannya langsung melalui stasiun TV masing-masing.
Bahkan, Korea Selatan yang bukan anggota AFF saja ikut menyiarkannya secara langsung melalui SBS TV.
Baca Juga: Tekad Top Skorer Sepanjang Masa Piala AFF Bantu Thailand Kandaskan Filipina
Geram sekaligus sedih melihat nasib fans negerinya itu, seorang pengusaha Thailand bernama Panthawat Nakiwisut menggebrak.
Pada 24 Desember sore, direktur pelaksana Lottery Plus itu mengumumkan secara resmi bahwa dia telah membeli hak siar Piala AFF 2022.
"Semua rakyat Thailand harus menyaksikan timnasnya bermain," tegas Nakiwisut, sebagaimana dikutip BolaSport.com dari Tienphong.vn
Menurutnya, siaran langsung secara gratis itu adalah hadiah kepada seluruh fans Thailand.
Dia menggelontorkan 67 juta baht, sesuai harga dari Sport Five, meski beberapa pertandingan sudah berlalu.
"Kami membeli seluruh pertandingan. Thailand masih bisa memainkan hingga 7 pertandingan lagi jika mencapai final."
"Saya ingin mendukung para pemain dan menciptakan kondisi terbaik bagi para penggemar untuk melakukan itu," tambahnya.
Menurut media Thailand, Siam Sports, semua laga Piala AFF 2022 akan disiarkan langsung di sistem TV gratis negara itu, MCOT HD.
Jadi, mulai laga kedua Thailand melawan Filipina, Senin (26/12/2022) malam WIB, seluruh fans Thailand sudah bisa menontonnya secara gratis di stasiun TV lokal mereka.
Duel itu juga bisa disaksikan langsung di stadion, karena akan digelar di kandang sendiri, Stadion Thammasat, Pathum Thani.
Yang paling ditunggu-tunggu oleh seluruh suporter Thailand adalah duel kontra Timnas Indonesia, karena hasilnya sangat krusial.
Duel itu akan digelar di Stadion Utama GBK, Jakarta, Jumat (29/12/2022) pukul 16.30 WIB.
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Komentar