Ya, ancaman untuk hengkang sudah ditegaskan oleh pemilik nomor 93 tersebut jika Honda tak bisa menghasilkan perubahan dari sisi teknis.
Marc Marquez tidak menutup pintu jika dirinya dilirik oleh tim yang memiliki motor lebih baik lantaran ambisinya menjadi juara dunia masih ada.
"Terus bersama Honda adalah tujuan saya, tapi tujuan terbesar adalah memenangkan kejuaraan dunia, jadi alasan itulah saya akan mempertimbangkan masa depan saya," kata Marc Marquez.
"Anda tak pernah tahu sebagaimana saya, Honda adalah Honda dan mimpi saya bisa terus bersama mereka tapi tujuan terbesar saya menjadi juara dunia," imbuhnya.
Baca Juga: Cuma Punya 2 Amunisi, Bos Yamaha Berharap Banyak kepada Cal Crutchlow
Editor | : | Agung Kurniawan |
Komentar