Baca Juga: Motor Kurang Garang, Fabio Quartararo Puas Jadi Runner-up MotoGP 2022
Lebih lanjut Lorenzo menjelaskan bahwa pencapaian Ducati tidak bisa dilepaskan dari kontribusi seorang Gigi Dall’Igna.
Bagi pembalap yang telah meraih lima gelar juara dunia, Dall’Igna adalah insinyur yang satu langkah lebih maju dibandingkan dengan yang lainnya.
"Kepala Dall'Igna dua langkah di depan yang lain dalam hal inovasi dan teknologi," ucap Lorenzo.
"Di dalam kotak mereka bekerja seolah-olah itu adalah tim Formula 1."
Sebanyak delapan pembalap dari empat tim berbeda akan menggeber motor Ducati Desmosedici GP pada musim depan.
Semakin banyak pembalap yang menggunakan motor Ducati di atas lintasan, mereka akan mendapatkan lebih banyak data.
Dengan begitu pengembangan motor akan berjalan dengan cepat, akan tetapi Lorenzo menilai meskipun jumlah pembalap berkurang tak akan banyak mempengaruhi Ducati.
"Setiap tahun mereka menjadi lebih baik dan lebih kompetitif," ucap Lorenzo.
"Sekarang mereka berhasil memiliki delapan pilot yang sangat bagus dan terutama tiga yang cukup dewasa untuk menjadi sangat cepat dan konsisten."
"Jika mereka memiliki 4 atau 6 pembalap, mungkin keuntungan mereka akan berkurang tetapi mereka akan tetap menang."
Baca Juga: Cuma Takhayul, Bos Ducati Sebut Francesco Bagnaia Pantas Pakai Nomor 1
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | Motosan.es |
Komentar