Baca Juga: Demi Kompetitif pada MotoGP 2023, Joan Mir akan Tiru Jejak Marc Marquez di Honda
"Tapi Marc adalah pembalap yang berbeda, dia mengesankan di atas lintasan karena dia melakukan hal-hal yang tidak bisa saya tandingi."
Lebih lanjut Pedrosa menjelaskan bahwa Marquez memang pembalap yang selalu berani ambil risiko ketika balapan.
Didukung dengan fisik yang bagus, tidak heran jika Marquez mampu meraih delapan gelar juara dunia sepanjang kariernya.
Bahkan setelah kecelakaan mengerikan pada tahun 2020 lalu dan menjalani operasi keempat pada tangannya Marquez masih bisa kembali ke lintasan.
Tidak hanya sekedar kembali, Marquez masih bisa tampil kompetitif di mana salah satu buktinya adalah naik podium kedua pada MotoGP Australia 2022.
"Saya tahu jika saya jatuh seperti dia, saya akan berakhir di rumah sakit karena saya akan hancur," ucap Pedrosa.
"Meskipun saya sadar bahwa saya sangat jarang mengambil lebih banyak risiko dibanding dia."
Terakhir Pedrosa memberikan gambaran kenapa Marquez memang cocok dijuluki sebagai Baby Alien.
Saat masih menjadi rekan Marquez di Repsol Honda, Pedrosa sering kesulitan menjinakan motor.
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | Motosan.es |
Komentar