Pun dengan pemain unggulan terdekat yang akan dijumpai Lee di perempat final yaitu Lakshya Sen (India), Sidek tidak melihat ada ancaman besar.
"Dia (Lee) seharusnya tidak akan terganggu oleh Lakshya yang tidak memiliki performa yang baik sejak Commonwealth Games," tutur Sidek.
Sementara soal kompetitor yang paling diwaspadai, Sidek tanpa ragu menyebut Axelsen yang akan tampil sebagai juara bertahan.
Tahun lalu Axelsen bahkan menjadi juara dengan menghancurkan mantan pemain nomor satu, Kento Momota (Jepang), dengan skor telak 21-4, 21-7 di final.
"Axelsen, tidak diragukan lagi, akan menjadi pemain yang harus dikalahkan tetapi tidak mudah untuk tetap berada di puncak permainan Anda sepanjang waktu," tutur Sidek.
"Dia (Axelsen) memiliki musim yang hebat tahun lalu dan telah memenangkan begitu banyak gelar tetapi dia bukannya tidak terkalahkan dan dapat dikalahkan."
"Biasanya, turnamen pertama dalam tahun akan menghadirkan beberapa kejutan di mana pemain akan mencoba membuat terobosan dan memenangkan gelar."
"Zii Jia, pada hari-harinya, mampu mengalahkan siapa pun dan dia harus menggunakan keuntungan bermain di kandang sendiri," ujar Sidek.
Malaysia Open akan bergulir di Axiata Arena, Kuala Lumpur, Malaysia, pada 10-15 Januari 2023.
Baca Juga: Buka Jalan Menuju Olimpiade Paris 2024, Gregoria Siapkan Mode Gaspol
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Thestar.com.my |
Komentar