Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Saat Marc Marquez Punya Kemampuan Paranormal yang Bikin Teknisi Honda Takjub

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Jumat, 6 Januari 2023 | 18:30 WIB
Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, pada balapan MotoGP Thailand 2022
MOTOGP.COM
Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, pada balapan MotoGP Thailand 2022

BOLASPORT.COM - Talenta Marc Marquez sebagai pembalap tak perlu diragukan lagi karena prestasinya pada MotoGP. Namun, kelebihan Si Semut dari Cervera tak melulu soal kecepatan.

Marc Marquez telah berhasil menciptakan sejarahnya sendiri sebagai salah satu pembalap terbaik sepanjang sejarah MotoGP.

Delapan gelar juara dunia telah diraih Marc Marquez sepanjang karier, termasuk enam gelar juara di kelas utama MotoGP, kategori yang sudah ditaklukkannya sejak berusia 20 tahun.

Tentunya akan terlalu panjang untuk menjelaskan semua kemampuan yang dimiliki pembalap yang pernah memenangi lomba walau start dari posisi paling belakang ini.

Akan tetapi, kalau bisa merangkumnya, kualitas utama Marquez adalah kemampuannya untuk membawa si kuda besi melaju cepat walau ketika tidak berada dalam kondisi ideal.

Di tengah krisis yang sedang dihadapi Honda dalam tiga musim terakhir, Marquez menjadi satu-satunya pembalap yang konsisten membawa pulang hasil oke.

Musim lalu misalnya, walau melewatkan 8 dari 20 balapan, pembalap yang pernah dijuluki Si Bayi Alien ini masih menjadi pembalap Honda tertinggi di klasemen akhir MotoGP.

"Marc sangat bagus dalam berlomba ketika dia tidak merasa percaya diri," kata mantan pembalap MotoGP, Cal Crutchlow, dilansir BolaSport.com dari Telegraph.

"Saya tidak yakin dia merasa fantastis dengan motornya—motornya wheelying (ban depan terangkat saat berakselerasi), mengunci di mana-mana, selip, tetapi dia mengatasinya."

Baca Juga: MotoGP 2023: Misi Anti-gagal Pulihkan Quartararo dan Marquez yang Hilang Harapan

"Saya tidak tahu apakah ada orang lain yang bisa melakukannya," tambah pria yang pernah memperkuat Honda bersama Marquez selama enam musim ini.

Keberhasilan Marquez memaksimalkan potensi motor tidak terlepas dari keberhasilannya membangun koneksi dengan si kuda besi hanya dengan menungganginya.

Insinyur elektronik Honda, Filippo Tossi, mengungkapkan bagaimana Marquez mampu menerjemahkan perilaku motornya dengan baik.

"Bagi saya Marc itu luar biasa," kata Filippo Tosi dalam episode teranyar Behind The Dream di kanal Youtube HondaRacingHRC.

"Maksud saya selain karena dia adalah pembalap yang cepat, terkadang setelah sebuah sesi di lintasan, saya melihatnya mengambil kertas dan pulpen lalu menulis data telemetrinya."

"Bagi saya itu sudah menakjubkan bahwa dia bisa merasakan banyak hal dan ketika saya memeriksanya di laptop, angkanya sesuai dengan apa yang dia katakan."

Tangkapan layar dari video lap tercepat Marc Marquez saat merebut pole position pada MotoGP Jepang 2022. Informasi mengenai kecepatan, posisi persneling, sudut kemiringan motor dalam infografis di siaran MotoGP ini didapat dari data telemetri.
YOUTUBE.COM/MOTOGP
Tangkapan layar dari video lap tercepat Marc Marquez saat merebut pole position pada MotoGP Jepang 2022. Informasi mengenai kecepatan, posisi persneling, sudut kemiringan motor dalam infografis di siaran MotoGP ini didapat dari data telemetri.

Dengan telemetri, tim bisa menganalisis performa pembalap dan motor secara realtime.

Tim bisa memeriksa sejumlah aspek seperti besaran bukaan gas atau tarikan rem, posisi persneling, hingga sudut kemiringan motor dalam suatu waktu.

Sensitivitas Marquez ini berguna bagi tim untuk mendapatkan gambaran secara jelas mengenai masalah yang terjadi pada motor.

Baca Juga: Saat Mir Bersanding dengan Rossi dan Marquez dalam Seragam Repsol Honda

"Jadi saya benar-benar percaya kemampuan ini berasal dari dunia lain," tambah pria yang direkrut Honda dari Ducati ini.

Kepercayaan Honda terhadap Marquez terlihat dari bagaimana mereka mengharapkan masukan darinya saat motor baru untuk MotoGP 2023 mulai dijajal.

Marquez hampir melewatkan kesempatan pertama saat tes tengah musim di Sirkuit Misano, Italia, pada September lalu, karena proses pemulihan operasi pada lengannnya.

Marquez akhirnya terlibat walau tidak tampil secara penuh.

Sejauh ini Marquez belum benar-benar puas dengan perubahan yang dibawa Honda pada motor RC213V 2023 yang baru.

Komentar pedas dilontarkan Marquez setelah tes pasca-musim yang berlangsung di Sirkuit Valencia, Spanyol, pada 8 November.

Marquez tidak merasakan perubahan nyata dan menuntut peningkatan pada tes berikutnya di Sirkuit Sepang, Malaysia, pada 10-12 Februari 2023.

"Saya mengharapkan lebih karena kita selalu menginginkan lebih. Saya bukannya kecewa karena Honda sedang berusaha," kata Marquez, dilansir dari Crash.

"Akan tetapi kami memerlukan lebih jika ingin bersaing dalam kejuaraaan, atau kita tidak akan bersaing di sana."

Baca Juga: Honda Tak Seburuk yang Dikira, Alex Rins Pede Incar Kemenangan pada MotoGP 2023

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Ardhianto Wahyu Indraputra
Sumber : Berbagai sumber
REKOMENDASI HARI INI

Dikritik Pemain Jepang, Kemenpora Cari Solusi Tingkatkan Kualitas Rumput SUGBK Sebelum Timnas Indonesia Main

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136