Dia pun menyebut ada peran Tuhan yang membantunya dalam menghentikan perlawanan Jonatan Christie dan melaju ke babak semifinal.
"Kenangan terindah saya pada tahun 2022 tentu melaju ke semifinal Kejuaraan Dunia," kata Chou Tien Chen, dilansir dari laman resmi BWF.
"Saya bermain dengan semangat dan untuk Tuhan, ketika saya menyertakannya saya tidak peduli apakah menang atau kalah," tuturnya menambahkan.
Pencapaian itu merupakan salah satu doa Chou Tien Chen yang terwujud setelah melalui tahun-tahun yang sulit.
"Saya fokus pada sikap saya dan memasukkan segalanya ke dalam bulu tangkis dan itu luar biasa," ucap Chou Tien Chen.
"Saya banyak berdoa tahun lalu," tuturnya menambahkan.
Lebih lanjut, Chou sendiri mengaku selalu gugup ketika tampil pada babak perempat final.
Rasa tegang itulah yang acap kali membuat Chou tidak bisa mengerahkan kemampuannya untuk bisa melaju ke babak selanjutnya.
Tapi, pertandingan melawan Jonatan Christie telah membuka semangatnya lagi di mana dia mampu melakukan comeback yang mengesankan.
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | BWFBadminton.com |
Komentar